
Manado – Semangat para wakil rakyat Kota Manado untuk bekerja semaksimal mungkin dalam rangka memperbaiki kehidupan ekonomi masyarakat, menjadi tanda tanya besar.
Pasalnya, dari intensitas anggota DPRD saat keluar daerah dan kinerja yang diperlihatkannya hampir tak seimbang. Hal ini pun menuai tanggapan masyarakat, Wakil Ketua Senat Mahasiswa Fisip Unsrat Manado, Faruk Umasangaji, menyebut sikap dewan menggambarkan suatu hal yang tidak membangun.
”Kami mahasiswa juga memperhatikan kinerja dewan, kalau agenda studing atau jalan-jalan keluar kota mereka tak mau alpa. Padahal, saat pembahasan Perda dan pengawalan aspirasi masyarakat, mereka kelihatan lesu, bahkan ada yang apatis. Kami kira kedepan studing perlu dikurangi,” ujar Faruk.
Dilain pihak, ada dugaan yang diungkapkan beberapa staf DPRD Manado, kalau kepergian anggota DPRD Manado ke luar daerah, Kamis (20/9) siang tadi merupakan hadiah dari eksekutif atas digolkannya tiga buah Perda. (Amc)