Manado, BeritaManado.com – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Felly Estelita Runtuwene, menyoroti berbagai pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan fasilitas umum lainnya tanpa mengutamakan kualitas pengerjaan.
Dijelaskan Felly Runtuwene pada rapat Panitia Khusus (Pansus) bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemprov Sulut, Senin (16/4/2018) sore, infrastruktur berkualitas berdampak besar pada kesejahteraan masyarakat.
“Sebelum jadi anggota dewan saya adalah kontraktor, jadi tahu cara membuat jalan, jembatan, pelabuhan dan fasilitas umum lainnya, tapi setelah jadi anggota dewan saya tidak pernah pegang proyek. Jangan sampai jalan baru dibangun berapa bulan bahkan berapa minggu sudah rusak. Pemerintah harus selektif memilih kontraktor, yang kerjanya tidak baik dibuang saja!” tandas Felly Runtuwene pada rapat yang dipimpin ketua Pansus, Ferdinand Mewengkang, didampingi wakil ketua Boy Tumiwa, sekretaris James Karinda dan anggota Pansus lainnya.
Legislator terbaik kategori paling kritis Forward Award 2017 ini, mengingatkan Dinas PUPR dalam setiap pembangunan infrastruktur jalan harus disertai pembangunan drainase.
“Banyak jalan rusak diterjang arus air ketika hujan deras diakibatkan ketiadaan drainase. Gorong-gorong yang membelah jalan juga harus volume besar untuk menjamin air tidak meluber ke jalan ketika hujan berkepanjangan. Intinya, pembangunan harus bermanfaat bagi masyarakat bukan berorientasi proyek,” tegas legislator Nasdem yang ditugaskan tampil sebagai calon anggota DPR-RI pada Pemilu 2019 nanti.
(JerryPalohoon)