Amurang, BeritaManado — Bertempat di taman ‘I AM AMURANG’ yang berada di Kelurahan Uwuran Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) diadakan Doa bersama dan pemasangan sejuta lilin.
Aksi yang dilaksanakan oleh Polres Minsel bekerjasama dengan Pemkab Minsel pada Senin (14/5/2018), sekitar pukul 19.59 Wita ini, adalah untuk mengenang para Polisi korban terorisme dan mendukung upaya POLRI dalam memberantas para teroris.
Dalam acara ini, Kapolres Minsel, AKBP FX. Winardi Prabowo SIK menyampaikan bahwa apa yang dilakukan malam ini adalah bukti bahwa masyarakat Minsel cinta damai.
“Mari kita rapatkan barisan untuk memerangi terorisme yang ada di Indonesia. Kami tidak mau hal ini terjadi di Kabupaten Minsel dan kami menolak paham-paham terorisme,” tukas Kapolres Winardi Prabowo.
Ditambahkannya, dengan ini kami menyatakan perang kepada terorisme. Dan mari kita masyarakat Minsel untuk menjaga toleransi antar umat beragama.
Sedangkan Bupati Minsel, Dr (HC) Cristiany Eugenia Paruntu SE, D.Min mengajak masyarakat Minsel untuk sama-sama berdoa kepada rekan rekan yang sudah mendahului kita dan berdoa demi kemajuan bangsa.
“Masyarakat tetap tenang dan bijaksana dalam bermedia sosial. Mari kita dukung dan percaya kepada TNI dan POLRI. Saat ini saya minta kepada Camat supaya aktifkan kembali Pos Kamling dan tamu wajib lapor 1×24 jam,” kata Bupati Tetty Paruntu (sapaan akrab Bupati Minsel).
Turut hadir dalam kegiatan ini Kajari Minsel Lambok Sidabutar SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Amurang Romel Tampubolon SH, MH, mewakili Dandim 1302/Minahasa, Pabung Minsel Mayor Inf. Jemmy Lotulong
Para Asisten, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh agama, tokoh masyarakat Tomas, dan ribuan masyarakat Minsel yang memadati tempat ini.
Diakhir acara ini dilakukan pemasangan sejuta lilin dan penandatanganan deklarasi bersama menyatakan sikap menolak terorisme dan aksi simpati atas gugurnya anggota POLRI dalam aksi terorisme
(Adv/TaamuraWatung)