Irjen Pol (Purn) Benny J Mamoto
Tompaso – Keinginan sejumlah kalangan masyarakat yang menginginkan figur Irjen Pol (Purn) Benny J Mamoto maju dalam pencalonan Kepala Daerah Sulawesi Utara nampaknya akan segera terjawab. Hal itu terungkap dari perbincangan jenderal polisi bintang dua itu dengan sejumlah wartawan, Selasa (7/7/2015) kemarin bahwa dirinya ingin melakukan banyak hal untuk kemajuan Sulut.
Menurut Mamoto, salah satu yang sudah dan sedang dilakukan adalah upaya untuk melestarikan budaya daerah melalui Festival Pinawetengan yang pada tahun 2015 ini sudah masuk pada tahun kesepuluh. Namun kegiatan tahunan tersebut direncanakan tetap akan terus dilaksanakan meski tak ada campur tangan dari pihak manapun.
Adapun alasan mengapa Mamoto begitu ngotot melestarikan budaya daerah melalui bergai agenda karena tanpa budaya mustahil suatu daerah akan maju. Sektor pariwisata misalnya. Turis asing saat datang di suatu daerah, mereka hanya mencari hal-hal yang unik dan tidak ada di negara asal. Bisa dibayangkan jika saat wisatawan datang ke Sulut lantas tidak ada yang dapat disaksikan seperti yang mereka lihat di media promosi.
“Budaya kita sudah diakui dunia apalagi Indonesia sendiri. Khusus bagi sub etnik Bantik yang mendapat kehormatan memimpin upacara adat di Watu Pinawetengan, itu merupakan ungkapan penghargaan dan pengakuan sebagai sesama anak suku Minahasa. Ini harus dilestarikan sampai kapanpun untuk membentengai generasi muda dari berbagai macam tantangan seperti narkoba dan lain sebagainya,” tutur Mamoto.
Berkaitan dengan Pilkada Sulut, tidak ada ungkapan secara terbuka di partai politik mana dirinya akan berlabuh. Yang jelas bisa disimak adalah bahwa figur yang sudah mendapat dukungan dari segenap lapisan masyarakat adat Bantik dan sub etnik di Minahasa lainnya ini telah memberi sinyal untuk maju. (frangkiwullur)