Kadis Pertanian dan Peternakan Mitra Ir Elly Sangian ME
Mitra, BeritaManado.com – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) bergerak cepat mengitari sejumlah wilayah yang berkaitan langsung dengan erupsi Gunung Soputan.
Dijelaskan Kadistanak Mitra Ir Elly Sangian ME, langkah tersebut dilakukan pihaknya guna memastikan kondisi pertanian pasca semburan abu vulkanik Gunung Soputan yang terjadi sejak Senin malam (4/1/2015) sekitar pukul 22.55 wita.
“Setelah kami melakukan monitoring dibeberapa kecamatan, memang hanya di Desa Pangu Raya yang terkenak semburan abu vulkanik Soputan. Sekitar 20 hektar perkebunan salak diselimuti abu. Hanya saja karena langsung turun hujan, tidak menimbulkan kerusakan, akan tetapi dampak dari abu tersebut justru membuat tanaman menjadi subur,” jelas Sangian kepada BeritaManado.com, Rabu (6/1/2016).
Lanjut diungkapkan Elly, sempat ada kekhawatiran bagi para petani jagung dan kedelai yang ada di Kecamatan Tombatu Utara dan Silian Raya. Hanya wilayah-wilayah tersebut tidak terkenak dampak erupsi Gunung Soputan.
“Sesuai amatan kami, abu vulkanik Gunung Soputan tidak terlalu berpengaruh pada pertanian. Walau pun ada sebagian tanaman khususnya salak yang terkenak abu vulkani, tetapi diperkirakan tidak aka nada kerusakan apalagi gagal panen,” tukasnya. (rulansandag)