Senator Maya Rumantir saat mengikuti Misa di Gereja Katolik Paroki Bunda Hati Kudus Woloan
Tomohon, BeritaManado.com — Senator RI Dr Maya Rumantir MA PhD dinilai banyak kalangan sebagai figur yang diterima dengan baik di semua golongan agama yang ada di Sulawesi Utara maun daerah lain di Indonesia.
Demikian diungkapkan salah satu hamba Tuhan dari Minahasa Pdt. Ferry Paul Sundah STh MA kepada BeritaManado.com, Selasa (10/10/2023).
Menurutnya, di kalangan jemaat yang dipimpinnya, Maya Rumantir yang juga merupakan Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ini, sosok yang sejak puluhan tahun lalu ini sudah terbiasa dengan pelayanan oikumene.
“Saya secara pribadi salut dengan figur Senator Maya Rumantir. Meski saat ini merupakan wakil rakyat di tingkat pusat namun tidak mengabaikan pelayanan yang bersifat rohani kepada banyak orang,” ungkapnya.
Senator Maya Rumantir sendiri juga sering melakukan aksi-aksi sosial, bahkan sampai menjangkau umat beragama yang lain.
Meski demikian, Senator Maya Rumantir yang adalah seorang Katolik tidak melupakan apa yang harus dilakukan di lingkungan gereja yang menjadi tempat bernaung.
Itulah yang ditunjukkannya saat mengikuti Misa pada Minggu (8/10/2023) di Gereja Katolik Paroki Bunda Hati Kudus Woloan.
Pada saat mengikuti Misa, Senator Maya Rumantir membaur dengan umat yang hadir dengan mengambil tempat duduk di tengah-tengah umat.
Terkait hal tersebut, Senator Maya Rumantir mengatakan bahwa saat hadir di gereja untuk ikut Misa sejatinya tidak ada yang istimewa atau diistimewakan.
“Posisi saya sama dengan umat lainnya jika sedang mengikuti Misa di gereja paroki mana saja. Demikian juga jika saya diundang untuk membagi berkat lewat pelayanan Firman Tuhan, saya bukanlah sebagai pusat perhatian. Saya tetap sama dengan jemaat yang mendengarkan Firman. Yang utama tetaplah Tuhan Yesus,” jelas Maya Rumantir.
Ditambahkannya, bahwa dirinya hanya alat Tuhan untuk melayani sesama dan sama sekali tidak ada dari pribadinya yang harus dibanggakan secara berlebihan.
“Kalaupun saya harus berbangga diri, itu bukan karena hebatnya saya, tapi Yesus yang memakai hidup saya untuk memberkati banyak orang. Jadi, marilah kita warga Sulut dari seluruh golongan agama dan denominasi Gereja menempatkan Tuhan di posisi yang paling utama dalam hidup kita. Niscaya kita tidak akan menjadikan perbedaaan keyakinan sebagai alasan untuk tidak bersahabat dengan orang lain,” harapnya.
Khusus untuk umat Katolik, di bulan Rosario ini, Senator Maya Rumantir berpesan, tekumlah berdevosi kepada Bunda Maria sebagai perantara untuk mengalami berkat Tuhan setiap hari.
(Frangki Wullur)
