Natal, Gereja Harus Diamankan
AMURANG—Kamis (22/12) sekitar pukul 09.30 Wita, Polres Minsel menggelar Operasi Lilin 2011. Operas Lilin dalam rangka Natal 25 Desember 2011 dan Tahun Baru 2012. Sementara itu, Inspektur Upacara (Irup) Ketua DPRD Minsel, Boy VA Tumiwa, BSc SH.
Tumiwa dalam sambutan Kapolri mengatakan, dalam rangka Natal dan Tahun Baru, umat Kristiani di Minsel dan seluruh Indonesia akan merayakannya yang diawali dengan ibadah di gereja.
‘’Untuk itu, kita semua dituntut melakukan penjagaan gereja-gereja tersebut. Ini juga sudah menjadi budaya masyarakat, lebih khusus menjelang perayaan keagamaan seperti Natal dan Tahun Baru,’’ ujar Tumiwa.
Kata Tumiwa, di tingkat nasional, angka kecelakaan justru meningkat. Olehnya, kita juga dituntun untuk selalu waspada. Sebab, angka kecelakaan selalu bertambah seiring dengan kita tidak waspada mengendarai kendaraan.
‘’Nah, tahun 2011 sebanyak 129 ribu angka kecelakaan. Dan korban meninggal sebanyak 32.000 orang. Olehnya, di momentum perayaan Natal 2011, umat Kristiani harus berperan dalam segala hal. Termasuk semua komponen bangsa Indonesia,’’ jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Minsel AKBP Sumitro SH menjawab pertanyaan sejumlah wartawan. ‘’Untuk Operasi Lilin 2011, dimulai tanggal 23 Desember 2011 sampai 7 Januari 2012. Dan sebanyak 504 personil disiapkan untuk pengamanan di semua gereja yang ada di Minsel dan Mitra,’’ kata Sumitro.
Hadir diantaranya, Bupati Tetty Paruntu diwakili Asisten I Drs Danny Rindengan, Kejari Amurang Supriyanto SH. MH, Ketua Pengadilan Amurang, Ivonne WK Maramis SH dan Penghubung Dandim Minahasa, Mayor (Inf) Sinjo Tumiwa SIK dan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Minsel. (ape)