Manado, BeritaManado.com — Umat Kristiani dunia terkhusus Sulawesi Utara (Sulut) sedang memperingati Jumat Agung.
Di momentum ini, suasana kekeluargaan dan persaudaraan sangat kental terlihat di bumi nyiur melambai.
Terlebih, umat Muslim juga sedang khusyuk melaksanakan ibadah puasa.
Staf Khusus Gubernur Sulut, Ruben Saerang, kagum dengan toleransi yang dijunjung penuh warga Sulut.
Menurut Ruben Saerang, kondisi tersebut membuat daerah ini sangat pantas dijuluki sebagai laboratorium kerukunan di nusantara.
Bahkan, kata Ruben, pemerintah pusat melalui Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin, mengakui itu dengan pemberian penghargaan kepada Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Steven Kandouw, baik dalam bentuk Harmony Award dan berbagai apresiasi lainnya.
“Penghargaan itu tidak sekadar prestasi, tapi fakta dan nyata bahwa kerukunan antar umat beragama di Sulut menjadi dasar hidup beriman bagi semua golongan agama,” jelas Ruben.
Menurut dia, memaknai Jumat Agung, menyongsong Paskah hingga ibadah Ramadan, menjadi kekayaan nilai-nilai religius, sebagaimana ajakan Olly – Steven bahwa ‘torang samua ciptaan Tuhan’.
Sehingga, Ruben, yang juga mantan anggota DPRD Sulut ini, menegaskan bahwa silaturahmi masyarakat Sulut yang kian terjaga dan kokoh adalah bagian dari kesuksesan kepemimpinan Olly – Steven.
“Kita bisa lihat rampungnya pembangunan Islami Center di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan Bolaang Mongondow Utara. Tentunya ini merupakan bukti perhatian Olly – Steven, yang seyogiahnya dilestarikan di periode 2024-2029, demi Sulut yang semakin hebat,” tandasnya.
(Alfrits Semen)
