Karlsruhe — Sidang ke-11 The World Council of Churches (Dewan Gereja-Gereja Sedunia) memulai pertemuannya di Kota Karlsruhe, Jerman pada tanggal 31 Agustus 2022.
Sidang yang akan berlangsung hingga 8 September adalah pertemuan badan pengatur tertinggi Dewan Gereja-Gereja Sedunia.
Tema tahun ini adalah “Kasih Kristus menggerakkan dunia menuju rekonsiliasi dan persatuan.”
“Sudah 74 tahun yang lalu bulan ini – pada bulan Agustus – Dewan Gereja-Gereja Sedunia dibentuk dan didirikan,” kata penjabat sekretaris jenderal WCC Rev. Prof. Dr Ioan Sauca.
Sidang terakhir diadakan di Busan, Korea Selatan, pada tahun 2013.
Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier, saat menjadi keynote speech pembukaan mengungkapkan betapa suatu kehormatan dan kegembiraan untuk menyambut persekutuan global di Jerman.
“Kami bersyukur telah menerima undangan untuk datang ke sini dan berharap kami bisa menjadi tuan rumah yang baik,” kata Frank-Walter Steinmeier.
Acara ini dimaksudkan untuk menjadi perayaan iman, interaksi, pertukaran
Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier
Dari 352 gereja anggota WCC, 295 diantaranya menghadiri pertemuan Karlsruhe ini.
Menariknya, ada 11 tamu istimewa dari Ukraina.
Sidang ke-11 The World Council of Churches kali ini juga diikuti oleh Olly Dondokambey dari unsur PGI sebagai Delegate Representatives, serta GMIM yang dihadiri langsung Ketua Sinode Pdt. Hein Arina dan Wakil Ketua Pnt. Steven Kandouw sebagai Delegated.
Hadir juga Ketua Pemuda Sinode GMIM Pnt. Rio Dondokambey, Pdt. Lucky Rumopa (Ketua FKUB Sulut) dan Pnt. Gamy Kawatu sebagai Assembly Participants.
(rds)