Kotamobagu, BeritaManado.com – Polemik berkepanjangan terus terjadi pada proses relokasi Pasar Serasi Kotamobagu yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu.
Berbagai aksi protes dari pelaku pasar, disinyalir ditumpangi oknum provokator yang menambah kisruh.
Pihak ahli waris tanah, Andi Ladu Manoppo, meminta pihak Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menindak tegas serta beberapa oknum yang diduga telah melakukan tindakan yang melanggar hukum.
“Jika kebijakan pemerintah demi kebaikan semua, saya sepakat. Pemerintah sudah menyiapkan tempat lebih layak. Pada umumnya pedagang semua baik selain itu pedagang adalah mitra pemerintah, sehingga bila masih ada pedagang yang bertahan pemerintah harus mempertanyakan ada apa,” ucap Ladu, Kamis (25/8/2022).
Terkait beberapa pedagang yang masih bertahan, Ladu mengimbau untuk mengikuti kebijakan pemerintah, karena Pasar Serasi sudah tidak layak lagi sebagai pasar.
Terakhir, Ladu meminta kepada para pedagang untuk tidak melakukan tindakan anarkis sebab negara kita adalah negara hukum.
Juga tidak terprovokasi oleh pihak luar yang memanfaatkan situasi ini.
“Kepada pihak kepolisian saya mendukung untuk penegakan hukum apabila terjadi hal-hal yang melanggar hukum,” tutup Ladu.
(Dee Mamo)