Boroko, BeritaManado.com – Keberadaan perempuan dan anak di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara terus diseriusi Pemerintah Kabupaten Bolmut dibawah kepemimpinan Bupati Depri Pontoh dan Wakil Bupati Amin Lasena.
Bukti nyata keseriusan Pemkab Bolmut dalam memperhatikan perempuan dan anak ini sebagaimana tertuang pada RPJMD 2018-2023.
Hal itu bisa dilihat melalui salah satu misi yaitu “Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berbudaya.”
Tujuan tidak lain yaitu untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di tanah Binadow.
“Ada tiga indikator sasaran yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM), tingkat kemiskinan dan rasio ketergantungan (defedency rasio),” kata Depri Pontoh yang diwakili asisten bidang perekonomian dan pembangunan Sekda Bolmut, Jacomina H. J. Mamuaja, Selasa (22/2/2022).
Menurut Jacomina, indikator ini kemudian dituangkan dalam strategi yaitu meningkatkan pelayanan, Advokasi dan KIE KBPPPA.
Katanya, arah kebijakannya ini yakni meningkatkan Kesadaran dan peran serta masyarakat dalam program KBPPPA.
“Saya .emberikan apresiasi dan dukungan atas rencana aksi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak sebagai Wujud Kepedulian dan perhatian Pemkab dalam menjamin perlindungan terhadap perempuan dan anak,” ujarnya.
Bupati berharap, agar Indikator-indikator tersebut dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya.
“Sebagai upaya untuk menjamin terpenuhinya hak dan perlindungan perempuan dan anak di Bolmut melalui pengembangan yang terintegrasi dan berkelanjutan,” kuncinya.
Kegiatan itu juga dihadiri Kepala Dinas PPKBPPPA Bolmut Yani Lasama, S.Km, Fasilitator PPA Drs. Boaz Wilar, dan para peserta.
(Nofriandi Van Gobel)