Sangadi Jamal Latodjo kedua dari kanan
Boroko, BeritaManado.com – Pemerintah Desa Ollot Induk, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmut melakukan Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Penjabat sangadi kepada sangadi devinitif periode 2021 – 2027.
Kegiatan yang berlangsung di aula kantor desa ollot induk itu dihadiri seluruh tokoh masyarakat yang ada di desa ollot induk, serta perangkat desa, Senin (6/12/2021).
Sertijab dilaksanakan dari penjabat sangadi Irsal Olii kepada sangadi devinitif Jamal Latodjo.
Sangadi Jamal Latdjo diketahui terpilih setelah mengalahkan tiga kandidat lainnya lewat pemilihan sangadi yang digelar 20 Oktober 2021 lalu.
Rabu, 1 Desember 2021 lalu, Sangadi terpilih Jamal Latodjo resmi dilantik Bupati Bolmut Depri Pontoh dan Wakil Bupati Amin Lasena.
Pada pelaksanaan Sertijab, Sangadi Jamal Latodjo mengajak kepada seluruh masyarakat ollot induk agar terus menjaga tali silahturahim.
“Seremoni pemilihan sangadi sudah berakhir. Tinggalkan segala perbedaan yang lalu,” tegasnya, Senin (6/12/2021).
Jamal mengajak untuk bersama-sama memotivasi dalam program pembangunan dan pemberdayaan desa kedepan.
“Terima kasih kepada penjabat sangadi ollot tahun 2020-2021 kemarin yang telah memberikan dedikasi serta mengisi pelaksanaan pembangunan yang ada di desa ollot kurang lebih 1 tahun berjalan,” tambahnya.
Senanda disampaikan penjabat Sangadi Irsal Olii, ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar bahu-membahu dalam mendukung jalannya pemerintahan enam tahun ke depan bersama sangadi terpilih.
Sebelumnya disela-sela pelantikan sangadi, Bupati Depri Pontoh menekankan kepada TP-PKK (aibu sangadi) di desa agar dapat melakukan inovasi demi suksesnya pemerintahan enam tahun kedepan.
“Sebeb, keberhasilan para Sangadi di desa juga adalah bagian dari keberhasilan dari tim PKK atau isteri dari sangadi terpilih,” ujarnya kepada BeritaManado.com.
Tanpa didukung dan ditunjang TP-PKK, kata Depri, pasti sangadi dalam menjalankan tugas pemerintahan pembangunan di desa tidak akan berhasil.
“Sehingga tim PKK perlu menunjang setiap program-program yang ada di desa,” jelasnya
Bukan tanpa sebab, dijelaskan Depri, karena sangadi adalah ujung tombak di seluruh program baik ditingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan.
Ia pun menekankan, kepada para sangadi untuk tidak pilih kasih dalam melakukan pelayanan di desa.
“Rangkulah seluruh masyarakat yang ada di desa, tanpa terkeculi,” tutupnya.
(Nofriandi Van Gobel)
