
Ratahan – Dengan slogan ‘Melaju21’, Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terus mengambil langkah cepat dalam berbagai kebijakan, seperti upaya memutus mata rantai COVID-19 di setiap desa.
Tak tanggung-tanggung, Pemkab Mitra mencanangkan kampung tangguh dan siaga COVID-19, guna memaksimalkan penanganan dan pencegahan Virus Corona di tingkat paling bawah, dalam hal ini desa dan kelurahan.
Paling menarik adalah ketika Bupati Mitra, James Sumendap, SH, mengatakan bahwa akan memberikan penghargaan bagi desa yang mampu membebaskan wilayahnya dari COVID-19 selama enam bulan.
“Jika ada desa yang tidak ada kasus COVID-19 (Bebas COVID-19,red) selama enam bulan, saya akan beri uang sebesar 10 juta rupiah,” ungkap James Sumendap, saat pencanangan kampung tangguh, belum lama ini.
Hal ini dilakukan untuk merangsang setiap desa berbuat maksimal dalam penanganan dan pencegahan COVID-19, melalui penerapan disiplin protokol kesehatan yang ketat hingga pengawasan arus keluar masuk warga.
Sebab untuk mewujudkannya maka pemerintah desa dituntut lebih serius dan proaktif, bukan hanya terus menyosialisasikan protokol kesehatan, tapi lebih kepada fungsi kontrol di lapangan sehingga penerapan upaya pencegahan benar-benar berjalan dengan baik dan maksimal.
“Bahkan bagi desa yang selama enam bulan tidak ada kasus COVID-19, nanti di APBD Perubahan anggaran akan ditambah,” pungkas Gladiator Politik.
(Jenly Wenur)