
TOMOHON, beritamanado.com – Menyikapi penyebaran Virus Corona di Indonesia, Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak CA mengimbau kepala perangkat daerah, camat dan lurah untuk mensosialisasikan dalam acara-acara di masyarakat/rukun/acara pernikahan/syukuran HUT dan kegiatan di tempat ibadah untuk mengganti jabat tangan kontak langsung dengan salam jarak jauh yakni menangkupkan kedua tangan di dada masing-masing.
Begitu juga sebelum dan sesudah ibadah baik di gereja dan masjid atau acara ibadah umat agama lainnya dianjurkan tidak bersalaman kontak jabat tangan langsung tetapi dengan salam jarak jauh antara sesama jemaat dengan pendeta.
Dikhawatirkan telapak tangan akan menjadi media multiplikasi virus tersebut.
Begitu pun dalam acara pernikahan, HUT, ucapan syukur dan lain-lain, dalam release-nya dianjurkan tidak ada lagi jabat tangan kontak langsung dan juga memerlukan waktu lebih dari satu jam untuk mengantri.
Dan dalam antrian yang padat oleh karena para tamu yang berjubel saling berdekatan maka jika ada tamu pesta yang suspect virus maka virus bisa berpindah dari orang tersebut ke orang-orang lain yang semula sehat.
Dianjurkan budaya antrian diganti dengan kegiatan para pengantin dan orang tua pengantin yang berjalan berkeliling mengunjungi para tamu yang sedang menikmati santapan di meja masing-masing.
Para pengantin dan orang tua diimbau melakukan salam jarak jauh sambil berkeliling.
Sehingga tamu tidak lagi akan berdesak-desakan antri untuk jabat tangan kontak langsung yang memerlukan waktu lama dan berpeluang virus menyebar. Sesudah pengantin berkeliling di meja tertentu, tamu sudah bisa pulang atau tunggu tergantung yang bersangkutan.
Para pejabat, camat, lurah dan kepala lingkungan agar mensosialisasikan imbauan ini kepada pimpinan gereja/masjid/vihara, tokoh-tokoh masyarakat, para MC acara dan semua lapisan masyarakat. \
(ReckyPelealu)