Bitung, Beritamanado.com – Bencana banjir yang merendam STT Rumah Murid Kristus Kelurahan Duasudara Kecamatan Ranowulu, Jumat (20/03/2010) lalu mengakibatkan puluhan mahasiswa dan dosen harus diungsikan.
BACA JUGA: Banjir Girian Bawah, Wawali dan Kapolres Langsung Action
Puluhan mahasiswa dan dosen itu diungsikan ke rumah pribadi Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut, Jemmy Ringkuangan dan sebagian di Gereja GPdI Imanuel Duasudara.
Namun dari informasi, mahasiswa dan dosen paling banyak ditampung di rumah pribadi Jemmy yakni 80 orang, serta menjadikan halaman rumahnya sebagai lokasi mendirikan tenda posko bencana.
Tidak hanya menampung, namun pejabat Pemprov Sulut ini juga mengerahkan organisasi yang dipimpinnya, Resimen Kominikasi (Reskom) Garuda Siaga Sulawesi Utara untuk datang membantu.
Alhasil bantuan berupa mie instan, air miniral, matras serta makanan siap saji sampai ke para pengungsi yang ditampungnya serta pengungsi lainnya di GPdI.
“Puluhan mahasiswa dan dosen STT Rumah Murid Kristus adalah saudara kita yang harus dibantu,” kata Jemmy, Sabtu (21/03/2020).
Menurutnya, masyarakat Sulut memiliki empati kemanusiaan yang sangat tinggi terhadap sesama manusia, dan mewakili masyarakat Duasudara serta pemerintah Provinsi dirinya hadir untuk menunjukkan empati itu.
“Ini gerakan kemanusiaan yang tersistem dan terorganisasi, rapi dan bergerak secara nyata untuk membantu sesama yang dilanda musibah,” katanya.
Wawali Sampaikan Terimakasih
Wakil Wali (Wawali) Kota Bitung, Maurits Mantiri berkesempatan mengunjungi mahasiswa dan dosen STT yang ditampung di kediaman Jemmy serta GPdI Diasudara.
Wawali atas nama pribadi dan Pemkot Bitung menyampaikan terimakasih kepada Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut yang telah bergerak cepat membantu mahasiswa dan dosen STT yang terkena musibah banjir.
“Untuk adik-adik mahasiswa dan dosen, mohon bersabar serta tetap tenang karena upaya penyedotan air yang menggenangi sekolah sementara dilakukan agar bisa kembali ke STT,” kata Wawali.
Dirinya juga menyampaikan terimkasih kepada jajaran TNI, Polri dan Manggala Agni serta Reskom Garuda Siaga Sulawesi Utara yang telah bahu membahu membantu penanganan banjir di Kelurahan Duasudara.
“Tetap waspada dan jaga kesehatan, mari terus saling menopang untuk melewati bencana ini,” katanya.
(abienobm)