Manado, BeritaManado.com — Kasus pembunuhan Guru Agama yang dilakukan muridnya sendiri di salah satu sekolah swasta di Kota Manado masih menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga.
Belum lagi, masalah penanganan serta pelayanan rumah sakit tempat almarhum dirawat dipermasalahkan keluarga.
Menyikapi itu, Ketua Komisi IV DPRD Sulut Braien Waworuntu mengatakan terkait pelayanan rumah sakit yang dikeluhkan oleh keluarga korban, pada dasarnya rumah sakit sudah memiliki standar Operasional Prosedur (SOP) dalam melayani pasien.
“Memang informasi yang dikeluhkan keluarga korban yang masuk rumah sakit pada waktu siang, dan dilakukan operasi nanti sore hari, menjadi sebuah catatan terkait proses pelayanan rumah sakit,” ungkap Braien Waworuntu.
Ditambahkan kader Nasdem di DPRD Sulut ini, pihaknya dalam hal ini Komisi IV sebagai mitra kerja, akan memanggil Direktur rumah sakit.
“Saya selaku Ketua Komisi IV sangat berharap kepada para pelayan medis, agar bisa melayani pasien dengan baik, ini menyangkut nyawa manusia,” tutupnya.
Sebelumnya, Silvia Walani istri dari Almarhum Alexander Pangkey, mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kandouw terkait pelayanan terhadap suaminya.
Proses operasi yang dinilai lambat karena harus menunggu ruang ICU menjadi penyebab keluhan tersebut.
(AnggawiryaMega)
