TOMOHON, beritamanado.com – Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir Harold Lolowang MSc membuka Pelatihan Pemandu Wisata Alam yang dilaksanakan Dinas Pariwisata Daerah Kota Tomohon, Selasa (01/10).
Dalam kesempatan tersebut Lolowang mengungkapkan, ketersediaan sarana dan prasarana penunjang kegiatan kepariwisataan seperti akomodasi pariwisata yang representatif (hotel, cottage dan homestay) dan infrastruktur yang menunjang aksesibilitas objek wisata alam, budaya dan religi sebagai faktor pendorong pertumbuhan kegiatan kepariwisataan di Kota Bunga ini menjadi bukti concern dan komitmen pemerintah kota dalam kapasitasnya sebagai regulator yang menentukan arah kebjakan pembangunan Kota Tomohon yang terstruktur.
Dikatakannya, pemandu wisata adalah pekerjaan dan profesi yang menggabungkan hobbi, keahlian dan kesenangan dengan efek ganda bagi perekonomian sehingga dapat berlangsung seumur hidup. “Dan kami berharap kegiatan pelatihan ini dapat menjadi sinkronisasi kinerja para pemangku kepentingan dalam meningkatkan perekonomian dari sektor pariwisata untuk menjadikan Kota Tomohon sebagai primary tourism destination yang kompetitif di kawasan Indonesia Timur secara khusus dan Indonesia secara keseluruhan,” tutur Lolowang.
Kepala Dinas Pariwisata Daerah Kota Tomohon Masna Pijoh SSos mengungkapkan peserta pelatihan 50 orang serta mendapatkan sertifikat pelatihan dan menjadi pemandu wisata pemula untuk nantinya bergabung dalam wadah Himpunan Pemandu Wisata Indonesia (HPI) Tomohon.
(ReckyPelealu)