Bitung – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI membantah jika pihaknya bakal menggelar iven Bitung Investment Week 2017.
Menurut Asisten Deputi di Bidang SDM, Iptek dan Budaya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Sartin Hia, pihaknya tidak pernah tahu soal iven itu kendati mencantumkan logo di brosur.
“Kami tidak pernah dapat info terkait kegiatan seperti ini di Kota Bitung. Pihak Event Organized belum pernah mengirim surat resmi bahwa akan dilaksanakan kegiatan tersebut,” jelas Sartin saat menerima perwakilan IWO Kota Bitung, Kamis (08/09/2017) lalu.
Sartin mengaku kaget dengan adanya rencana kegiatan itu karena tahun ini pihaknya hanya fokus dua kegiatan yakni di Maluku dan Maluku Utara.
“Pencatutan logo untuk iven-iven seperti ini sudah biasa, apalagi tujuannya untuk meraup keuntungan pribadi,” katanya.
Untuk itu, pihak Sartin bakal menggelar pertemuan khusus membahas dugaan penipuan dengan lebel Bitung Investment Week 2017 di internal Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.
“Setelah ini kami akan menyurat secara resmi kepada Pemkot Bitung agar tak tertipu dengan iven itu,” katanya.
Hal senada juga disampaikan salah satu staf Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dewi.
Dewi mengaku baru tahu iven itu setelah brosurnya diserahkan sejumlah perwakilan IWO Kota Bitung dan kaget melihat logo Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI ikut dicantumkan sebagai salah satu pelaksana kegiatan.
“Kami belum ada agenda kegiatan seperti ini, ini tidak benar,” kata Dewi seraya meminta brosur Bitung Investment Week 2017 sebagai barang bukti untuk dilaporkan ke menteri.(abinenobm)