Manado – Kehadiran Hizbut Tahir Indonesia (HTI) yang memiliki paham dan menunjukkan Sikap inteloran mendapat kecaman dari BenTeng Nusantara.
Kepada BeritaManado.com, Ketua DPD Benteng Meikel Maringka SH mengatakan, sikap HTI tersebut tidak layak ditunjukkan di Manado yang notabene daerah yang memelihara keberagaman, menjaga toleransi dan cinta damai.
“Benteng Nusantara menolak keras HTI ada di Indonesia, apalagi di Manado. Cara mereka itu tidak bisa diberlakukan disini. Kalo sampe berani hadir di Manado yang adalah daerah cinta damai, berarti akan berhadapan dengan Benteng,” ujar Meikel.
Lanjutnya, paham-paham intoleran yang dibawa oleh HTI tersebut dapat merusak persatuan yang sejak dulu menjadi cikal bakal berdirinya NKRI.
“Paham intoleran yang mereka bawa itu tidak bisa ada di Indonesia. Rusak nanti persatuan yang sejak dulu ada. Benteng akan berdiri di barisan paling depan untuk memastikan mereka tidak akan bertahan di Manado,” tambahnya.
Diketahui, HTI didirikan bertujuan mengembalikan kaum muslimin untuk kembali taat kepada hukum-hukum Allah SWT yakni hukum Islam, memperbaiki sistem perundangan dan hukum negara yang dinilai tidak Islami/kufur agar sesuai dengan tuntunan syariat Islam, serta membebaskan dari sistem hidup dan pengaruh negara barat.
HTI juga bertujuan untuk membangun kembali pemerintahan Islam warisan Rosulullah SAW dan Khulafaur Rasyidin yakni Khilafah Islamiyah di dunia, sehingga hukum Islam dapat diberlakukan kembali. (srisurya)
