Talawaan-Kasus kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa kembali terjadi di Desa Talawaan, Minahasa Utara (Minut).
Seorang pria Arnolda Tintingon (48), Sabtu (27/8/2016) akhirnya tewas setelah mengalami pendarahan hebat akibat luka di tiga tusukan pada bagian perut, yang dihadiahi tersangka Y (51) pada Jumat (19/8/2016) pekan lalu.
Kepada BeritaManado.com, Kapolsek Dimembe AKP Saguh Rianto menjelaskan kronologi kejadian penganiayaan mengakibatkan korban meninggal dunia, tersangka Y yang sehari-hari bekerja sebagai petani, bertemu dengan korban tepat di samping rumah tersangka di Desa Talawaan.
Tersangka yang sudah dalam keadaan mabuk bertemu dengan korban, dimana korban merupakan penderita gangguan jiwa, dimana saat berpapasan korban langsung memukul tersangka dan tersangka terjatuh.
Kemudian tersangka mencabut pisau badik dan kemudian menikam korban pada bagian perut sebanyak tiga kali, dan kemudian korban terjatuh kemudian dilarikan ke rumah sakit AURI dan dirujuk ke RS Prof Kandouw Manado.
Disisi lain, tersangka yang sempat diamankan di Polsek Dimembe, pada Sabtu (20/8/2016) mengalami muntah-muntah dan dibawa ke RS AURI serta menjalani rawat inap.
Sayangnya, pada Sabtu (27/8/2016), sekitar pukul 21.00 Wita korban Arnolda Tintingon meninggal dunia di RS Prof Kandouw.
“Tersangka sudah diamankan di Polres Minut. Sedangkan korban atas permintaan otopsi, sudah di otopsi,” kata Rianto.(findamuhtar)