Bitung – Komisi A DPRD Kota Bitung memberikan tiga rekomendasi kepada Pemkot terkait perekrutan Tenaga Harian Lepas (THL) yang menimbulkan kegaduhan.
Rekomendasi itu diberikan Komisi A setelah menggelar rapat dengar pendapat dengan Plt Sekda, BKD PP dan Bagian Hukum serta ratusan THL yang tak terakomodir, Rabu (10/8/2016).
“Rekomendasi pertama, semua honorer K2 yang tak terakomodir dalam perekrutan THL baru-baru harus diakomodir. Mengingat mereka tinggal menunggu tes gelombang kedua untuk diangkat menjadi PNS,” kata Ketua Komisi A DPRD Kota Bitung, Victor Tatanude.
Rekomendasi kedua kata Victor adalah, THL Satpol PP harus dihitung kembali yang sudah diakomodir dan yang belum. Serta meminta penambahan kuota THL Satpol PP ditambah dari 200an orang menjadi 300 orang.
“Rekomendasi ketiga adalah, THL yang baru direkrut akan dievalusi kembali oleh DPRD, Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan serta Kepolisian,” katanya.
Evaluasi itu perlu dilakukan karena menurut Victor, untuk mengecek apakah THL yang baru direkrut benar-benar berdomisili di Kota Bitung atau tidak. Mengingat dirinya mendapat imformasi jika ada sejumlah THL yang direkrut berasal dari luar Kota Bitung.(abinenobm)
Baca:
Terungkap !!! Pemkot Juga Berhentikan Honorer K2
Tak Bisa Ambil Keputusan, Plt Sekda Disoraki Ratusan THL
Politisi PDIP Ini Sebut APBD Cukup Biayai Ratusan THL
Bitung – Komisi A DPRD Kota Bitung memberikan tiga rekomendasi kepada Pemkot terkait perekrutan Tenaga Harian Lepas (THL) yang menimbulkan kegaduhan.
Rekomendasi itu diberikan Komisi A setelah menggelar rapat dengar pendapat dengan Plt Sekda, BKD PP dan Bagian Hukum serta ratusan THL yang tak terakomodir, Rabu (10/8/2016).
“Rekomendasi pertama, semua honorer K2 yang tak terakomodir dalam perekrutan THL baru-baru harus diakomodir. Mengingat mereka tinggal menunggu tes gelombang kedua untuk diangkat menjadi PNS,” kata Ketua Komisi A DPRD Kota Bitung, Victor Tatanude.
Rekomendasi kedua kata Victor adalah, THL Satpol PP harus dihitung kembali yang sudah diakomodir dan yang belum. Serta meminta penambahan kuota THL Satpol PP ditambah dari 200an orang menjadi 300 orang.
“Rekomendasi ketiga adalah, THL yang baru direkrut akan dievalusi kembali oleh DPRD, Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan serta Kepolisian,” katanya.
Evaluasi itu perlu dilakukan karena menurut Victor, untuk mengecek apakah THL yang baru direkrut benar-benar berdomisili di Kota Bitung atau tidak. Mengingat dirinya mendapat imformasi jika ada sejumlah THL yang direkrut berasal dari luar Kota Bitung.(abinenobm)
Baca:
Terungkap !!! Pemkot Juga Berhentikan Honorer K2
Tak Bisa Ambil Keputusan, Plt Sekda Disoraki Ratusan THL
Politisi PDIP Ini Sebut APBD Cukup Biayai Ratusan THL