Manado – Operasi Zebra Samrat-2015 di Polda Sulut dan jajaran yang digelar selama dua minggu sejak 22 Oktober, telah berakhir.
Secara umum jika dibandingkan dengan pelaksanaan operasi zebra tahun 2014, jumlah pelanggaran meningkat namun jumlah kecelakaan lalulintas (lakalantas) menurun.
Dirlantas Polda Sulut Didampingi Kabid Humas, Kasat Lantas Polresta Manado dan Kepala Jasa Raharja Cabang Sulut Saat Press Confrence.
Dirlantas Polda Sulut AKBP Subandriya, MH, mengatakan target meminimalisir lakalantas selama pelaksanaan operasi zebra tahun ini tercapai. “Menurunnya angka lakalantas merupakan salah satu target dalam operasi zebra tahun 2015, dan ini bisa tercapai. Terimakasih kepada seluruh jajaran yang telah bertugas dengan maksimal,” kata Dirlantas kepada sejumlah awak media.
Berdasarkan data yang diperoleh, jumlah pelanggaran pada operasi zebra 2014 sebanyak 3549 (tilang 3101, teguran 448), dan tahun 2015 sebanyak 3581 (tilang 2837, teguran 744). Sedangkan lakalantas pada operasi zebra 2014 sebanyak 44 kejadian, menurun drastis pada tahun 2014 yang hanya 5 kejadian.
Sementara itu Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Wilson Damanik, SH, menghimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi peratutan lalulintas. “Dihimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi peraturan lalulintas, tidak hanya saat berlangsungnya operasi kepolisian saja,” himbau Kabid Humas. (***)
