Tahuna – Akibat kemarau panjang sejumlah mata air di seluruh wilayah Kepulauan Sangihe mengalami kekeringan. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur PDAM Tahuna Novi Tampi kepada BeritaManado.com.
“Untuk saat ini kami kewalahan dalam mengatasi suplai air bersih kepelangan dikarenakan sejumlah mata air seperti mata air sungai Talea, Sungai Eneratu, Sungai Kaluhagi, mata Air kolongan Beha, dan Pengese Mala Tabut,mengalami kekeringan, sehingga mengganggu pelayanan kemasyarakat,” kata Tampi.
Menurut Tampi, Penurunan debit air saat ini sangat drastis dimana biasanya setiap mata air menghasilkan 40 Liter per detik tetapi sekarang tinggal 3 liter per detik. Dan pihaknya saat ini terus berupaya untuk mengatasi persoalan ini dengan melakukan pelayanan bergantian kepada konsumen di seputar wilayah Tahuna dan sekitarnya guna memenuhi kebutuhan air bersih.
“Mengantisipasi kekurangan air bersih saat ini, kami melakukan pelayanan mensuplai air bersih secara bergantian kepada konsumen dengan wilayah pengaturan yang ada, agar kebutuhan konsumen ini bisa terpenuhi. Dan di himbau kepada semua konsumen untuk menghemat dalam pemakaian air bersih,” tutupnya.(gun)