Bitung — Kapal perang Jepang yang dijadwalkan hari ini Sabtu (12/03) dipastikan batal merapat ke pelabuhan Samudra Kota Bitung. Pasalnya menurut koordinator ARF-DiREx Kota Bitung Fabian Kaloh, kapal tersebut diminta untuk segera kembali ke negaranya terkait bencana tsunami yang melanda Jepang Jumat (11/03).
“Saya sudah mendapat informasi dari AL dan Adpel kota Bitung jika kapal Shunya Sasaki urung masuk Bitung akibat bencana tsunami yang melanda negara Jepang,” kata Kaloh ketika dihubungi Beritamanado.
Menurut Kaloh, hingga pukul 01.00 Wita posisi kapal Shunya Sasaki sudah berada di wilayah Philipina, tepatnya Mindanau. Namun pemerintah Jepang langsung meminta kapal tersebut untuk berbalik arah dan membatalkan masuk kota Bitung.
“Tentu kita sangat mengerti dan paham alasan pembatalan kapal Shunya Sasaki masuk Bitung, karena kemungkinan besar kapal tersebut dibutuhkan untuk membantu korban tsunami dinegaranya,” katanya seraya menambahkan rencana kedatangan Shunya Sasaki untuk mengikuti iven ARF-DiREx tanggal 14 Maret nanti di Manado.(en)