Manado – Rencana perluasan landasan pacu Bandara Sam Ratulangi akan sangat menguntungkan di berbagai sektor. Salah satunya adalah kemajuan sektor pariwisata yang bisa menopang peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Namun sayangnya, hal itu nampaknya masih harus menunggu karena terkendala pembebasan lahan.
Ketua Pelopor Angkatan Muda Indonesia (PAMI) Sulawesi Utara Jerry Massie menyatakan bahwa pada dasarnya sangat mendukung rencana pemerintah tersebut. Menurutnya, pemerintah sebaiknya melakukan upaya pendekatan persuasif kepada masyarakat Desa Wusa agar pembebasan lahan cepat selesai.
“Yang papsti jika ada kompensasi saling menguntungkan, rencana tersebut tidak akan terlalu sulit untuk diwujudkan. Memang untuk sebuah kemajuan daerah di masa yang akan datang harus ada yang dikorbankan, dan dalam hal ini adalah lahan atau tanah. Jika pemerintah berhasil melakukan rencana besar ini, maka Sulut akan lebih maju,” ungkap Massie.
Ditambahkan Massie, menurut informasi yang diketahuinya bahwa sampai saat ini, landasan pacu Bandara Sam Ratulangi Manado baru bisa didarati oleh pesawat Boeing 737 atau yang sejenisnya (Airbus). Jika nanti Boeing 747 sudah bisa mendarat, itu akan mendorong peningkatan jumlah hingga 1,4 juta penunpang per tahun. (frangkiwullur)
