Amurang – Belasan rumah warga di Kelurahan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), porak-poranda setelah dihantam gelombang pasang, Rabu (15/1/2014) sekitar pukul 16.30 wita.
Dari pantauan BeritaManado.com di lokasi kejadian, sedikitnya ada belasan rumah warga di pesisir pantai Kelurahan Ranoyapo, Amurang, tampak porak poranda setelah dihantam gelombang air laut pasang. Selain memporak-porandakan belasan rumah warga yang terbuat dari kayu, ada juga beberapa rumah permanen yang rusak ringan.
“Warga sendiri dibantu tim SAR langsung dievakusi ke rumah penduduk lainnya yang tempatnya lebih aman dari bibir pantai tempat terjadinya gelombang pasang. Demikian dengan barang-barang berharga di dalam rumah juga ikut dipindahkan ke lokasi yang lebih aman,” ungkap Lurah Kelurahan Ranoyapo, Noody Tumbuan kepada wartawan.
Pihaknya sendiri lanjut Tumbuan, dibantu perangkat kelurahan yang ada langsung melakukan pendataan rumah yang rusak. Dari data sementara yang ada, tercatat sekitar 15-an rumah warga di lingkungan 13,14 dan 15 yang hancur. “Kemungkinan masih akan bertambah, karena belum terdata semua,” tukasnya.
Warga sendiri mengaku sangat khawatir dengan kejadian ini, apalagi gelombang pasang yang terjadi itu, merupakan kejadian terparah selang beberapa tahun terakhir. “Semoga tidak lebih parah lagi. Kita juga berharap pemerintah segera turun tangan,” pintah warga yang terlihat sangat panik.