SANGIHE – Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe, Senin (31/01), menggelar Tulude. Acara adat tahunan ini untuk mensyukuri tahun 2010 dan tahun baru 2011 serta HUT Kabupaten Sangihe ke-586.
Acara dirangkaikan dengan penganugerahan Gelar Adat kepada putra-putra terbaik bangsa yang oleh “Komolang Mananireda Tundung Tampungang Lawo (Majelis Adat Sangihe), dianggap layak menerimanya.
Gelar adat diberikan kepada beberapa tokoh diantaranya, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Soeparno, dengan gelar PohiamaTialang Mona (pemimpin berwibawa dan bijaksana). DR Sinyo Harry Sarundajang, dengan gelar Bataha Lahansang Duhage (pemimpin yang kreatif), Laksamana Muda Soleman Bawangungnusa Ponto, Kepala Staf TNI Angkatan Laut dengan gelar Tumanggihe Lahengkeng (putra terbaik kebanggaan nusa utara).
Kolonel Laut Purn Andries Lutia, mantan Bupati Sangihe juga mendapat gelar Manggaring Liung Paduli (sesepuh pemerhati adat dan budaya) dan Kol Inf. Purn Olden Karambut, mantan Bupati Sangihe dengan gelar Woiang Nakasambo Lambung (pemimpin pelopor pembangunan).
Hadir pula dalam upacara ini Wakil Gubernur Sulut, Drs Djouhari Kansil MPd.
SANGIHE – Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe, Senin (31/01), menggelar Tulude. Acara adat tahunan ini untuk mensyukuri tahun 2010 dan tahun baru 2011 serta HUT Kabupaten Sangihe ke-586.
Acara dirangkaikan dengan penganugerahan Gelar Adat kepada putra-putra terbaik bangsa yang oleh “Komolang Mananireda Tundung Tampungang Lawo (Majelis Adat Sangihe), dianggap layak menerimanya.
Gelar adat diberikan kepada beberapa tokoh diantaranya, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Soeparno, dengan gelar PohiamaTialang Mona (pemimpin berwibawa dan bijaksana). DR Sinyo Harry Sarundajang, dengan gelar Bataha Lahansang Duhage (pemimpin yang kreatif), Laksamana Muda Soleman Bawangungnusa Ponto, Kepala Staf TNI Angkatan Laut dengan gelar Tumanggihe Lahengkeng (putra terbaik kebanggaan nusa utara).
Kolonel Laut Purn Andries Lutia, mantan Bupati Sangihe juga mendapat gelar Manggaring Liung Paduli (sesepuh pemerhati adat dan budaya) dan Kol Inf. Purn Olden Karambut, mantan Bupati Sangihe dengan gelar Woiang Nakasambo Lambung (pemimpin pelopor pembangunan).
Hadir pula dalam upacara ini Wakil Gubernur Sulut, Drs Djouhari Kansil MPd.