Manado – Sejarah dan peristiwa Sumpah Pemuda merupakan sejarah yang sangat penting dan menentukan perkembangan sejarah bangsa Indonesia. Sumpah Pemuda berhasil mengembalikan kesadaran bertanah air, bangsa, dan bahasa yang satu dan semangat patriotisme masyarakat indonesia, untuk itu generasi muda saat ini harus bisa untuk lebih menghayati inti dari Sumpah Pemuda tersebut, hal itu disampaikan sosok generasi muda yang baru saja terpilih sebagai Sekretaris Komisi Pelayanan Remaja Jemaat Bethesda Taas Olivia Tumiwuda.
Sosok wanita lulusan ilmu pemerintahan Universitas Sam Ratulangi ini meminta agar generasinya saat ini tidak gampang terpengaruh dari budaya asing yang sudah tentu dapat merusak tatanan mental dan moral serta budaya orang Indonesia kental dengan ramah tamah, gotong royong, saling hormat menghormati dan bermusyarawarah.
Sumpah Pemuda lahir dari kebangsaan sangat sadar akan kemajemukan bangsa Indonesia. Kemajemukan tersebut nampak dari berbagai aspek kehidupan suku, ras, kebudayaan daerah, bahasa, agama dan kepercayaan, kata wanita cantik asal Nusa Utara yang lahir di Manado ini 23 tahun yang lalu.
“Sekalipun banyak pengaruh budaya-budaya luar dalam berbagai hal seiring perkembangan dan kemajuan bangsa saat ini, tetapi tetap jangan hilangkan jati diri kita apalagi untuk orang-orang muda,” katanya walaupun dia tidak memungkiri disisi lain saat ini masih ada para pemuda yang dalam hal kesadaran berbangsa, bernegara serta patriotisme mulai memudar.
Untuk itu dia mengharapkan agar semangat Sumpah Pemuda dijadikan satu tekad generasi muda saat ini, karena tekad Sumpah Pemuda inilah yang menjadikan komitmen perjuangan rakyat Indonesia lebih semangat sehingga berhasil mencapai kemerdekaannya dari para penjajah. Dorongan para pemuda pada saat itu juga menjadikan masyarakat berani untuk bersatu dan berjuang untuk memajukan bangsa dan tanah air Indonesia. (Rizath Polii)
