Manado – Pengamat politik dan pemerintahan Sulawesi Utara Taufik Tumbelaka menyatakan bahwa Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang kurang serius menjadi Presiden RI, pasalnya Tumbelaka sendiri menilai bahwa mantan Gubernur Maluku dan Maluku Utara ini kurang memaksimalkan dukungan di daerah Nyiur Melambai ini. Padahal begitu banyak momentum di daerah ini yang justru dimanfaatkan dengan baik oleh beberapa kandidat lainnya, sebut saja, Dahlan Iskan (DI), Gita wiryawan dan Ali Maskur Musa.
Untuk nama yang pertama saja menurut anak mantan Gubernur Sulut ini lebih baik lebih cepat melihat peluang yang ada, karena kehadiran salah satu Peserta Konvensi tersebut dapat membuat Gubernur Sulut, Dr. Sinyo Harry Sarundajang terancam secara politik.
“Dahlan Iskan sangat cerdas dalam memanfaatkan momentum, kehadarinya baru-baru ini kan sekaligus mengerahkan masa, misalkan acara jalan sehat yang di gelarnya melibatkan anak SMA kelas 3, kita tahu mereka adalah pemiliih pemula, serta kehadirannya di Jarod Manado. Sehingga hal ini dapat membuat Sarundajang kalah langkah,” jelasnya.
Pada Pemilukada lalu, Sarundajang sendiri ada sekitar 32 persen dari 72 persen suara yang masuk serta yang Golput 30 persen, dengan ada data ini ada angka pemilih yang persentasinya sangat besar tidak memilih Sarundajang di Sulut, jadi hal tersebut perlu keseriusan Sarundajang untuk memenangkan suara di daeranya dulu, terang aktifis UGM ini.
“Yang harus di pahami dalam politik ada beberapa hal penting, yakni mencari Momentum, kalau tidak dapat kita harus menciptakan momentum, kalau ada momentum kita harus memanfaatkan, sebab kalau tidak menfaatkan momentum kita bisa Kehilangan,” Jelasnya. (Rizath Polii)