Airmadidi – Aksi demo dari sejumlah sopir angkutan kota (angkot) trayek Paldua-Airmadidi, membuat ratusan siswa anak sekolah tingkat SMP dan SMA kesulitan mendapatkan angkutan umum, Rabu (22/5) siang kemarin.
Pemandangan ini terlihat di beberapa titik di ruas jalan raya Airmadidi. Pantauan Berita Manado, kumpulan siswa dari siswa SMA Negeri 1 Airmadidi, SMK Baramuli sampai ke SMP Negeri 1 Kalawat.
“Putar jo om, torang banyak mau naik,” teriak para siswa ini ketika melihat angkot yang dari arah Paldua ke Airmadidi.
Sementara itu, angkot yang memuat penumpang, terlihat penuh, bahkan ada yang sampai berdiri di bagian pintu masuk angkot.
Diketahui, aksi demo terjadi karena sebagai bentuk solidaritas para sopir angkot Paldua-Airmadidi, dimana ketua basis mereka menjadi korban kasus penikaman. (aha)