
Bitung – Brigade Manguni Indonesia (BMI) Kota Bitung meminta masyarakat agar mewaspadai isu-isu provokasi yang mengatakan organisasi adat tersebut bakal menggelar razia dan berkumpul di Kelurahan Wangurer melakukan penjagaan.
“Saya tegaskan itu tidak benar dan hanya isu yang bertujuan untuk memecah belah kerukunan umat beragama di Kota Bitung,” kata Tonaas BMI Kota Bitung, Fabian Kaloh, Sabtu (30/3).
Dewan Pimpinan Daerah BMI menurut Kaloh, tidak pernah mengeluarkan surat edaran atau perintah kepada semua anggota BMI untuk berkumpul di Kelurahan Wangurer, apalagi menggelar razia.
Mengingat kata Kaloh, BMI tidak pernah ada persoalan dengan masyarakat Kelurahan Wangurer, sebab persoalan yang terjadi di Kelurahan Wangurer adalah persoalan internal masyarakat Wangurer, bukan persoalan dengan BMI.
“Setau kami persoalan internal yang terjadi di Kelurahan Wangurer sudah ditangani oleh pihak kepolisian dan pemerintah jadi tidak ada sangkut pautnya dengan BMI,” katanya.
Untuk itu Kaloh atas nama Dewan Pimpinan Daerah BMI Kota Bitung menghimbau kepada masyarakat agar tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak bertangung jawab yang hanya ingin memecah belah kerukunan umat beragama di Kota Bitung.
“Kami juga meminta aparat kepolisian mengusut penyebar informasi provokasi tersebut karena telah membuat resah masyarakat,” ujarnya.(enk)