Manado – Ketua Tim Pemenangan CNR-DJT, Ir Edwin Kawilarang, geram dengan isu yang menyerang pasangan Careig Naichel Runtu – Denny Jhonlie Tombeng (CNR-DJT) yang membawa-bawa nama ayahnya Alexander Evert Kawilarang.
“Ini penting saya katakan, serangan-serangan ini sudah mengerikan, sampai sudah menyerang almarhum ayah saya, yang dikatakan tidak akan tenang karena anaknya memimpin CNR-DJT. Saya memimpin tim CNR-DJT karena melihat kandidatnya yang baik dan bersih,” kata Edwin, saat konfrensi pers di Hotel Peninsula Manado, Selasa (13/11).
Tokoh Sulawesi Utara (Sulut) ini yang biasanya tidak menggubris isu-isu berkembang, kali ini angkat suara. Sebab isu serangan kali ini sudah melewati batas.
Menurutnya, rakyat Sulut khususnya Minahasa sudah tahu kerja-kerja yang dilakukannya untuk daerah ini. Karenanya pilihannya memimpin tim pemenangan CNR-DJT adalah untuk terus melanjutkan kerja-kerjanya membangun Sulut dan Minahasa.
“Tidak mungkin saya ingin menghancurkan Sulut khususnya Minahasa. Berbagai sms dan isu ini kami anggap permainan anak-anak. Kita berjuang dengan hati yang suci dan murni untuk pengabdian kepada rakyat,” tambahnya.
Isu yang menyerang Denny dengan isu HIV/AIDS adalah isu yang sangat mengerikan, dan mencemarkan nama baik Denny, keluarga, Partai Demokrat dan tim CNR-DJT.
“Saya ingin mngklarifikasi ini. Yang bersangkutan (Denny) sudah lolos tim kesehatan. Saya tidak tahu bagaimana isu itu bisa menyebar, tapi kami sudah tahu pihak mana yang menyebarkan dan itu sudah terindikasi,” tambahnya.
Hal senada dikatakan Denny. Menurut Ketua DPC Partai Demokrat Minahasa ini, mengaku kaget dengan isu yang beredar tersebut.
“HIV/AIDS itu biasanya lebih mudah terkena ke orang-orang yang menggunakan narkoba melalui berbagai macam, termasuk jarum suntik saat memakai narkoba. Saya tidak pernah sejak kecil menggunakan narkoba. Kalau saya menghidap HIV/AIDS saya tidak akan maju. Kesehatan sudah layak dan bisa dilacak ke tim kesehatan yang dibentuk KPUD Minahasa,” kata Denny.
Sementara itu menurut Careig, pada tanggal 5-6 September 2012, dia dan Denny sudah melakukan pemeriksaan kesehatan. Keduanya dinyatakan sehat dan layak mengikuti kompetisi Pemilukada.
“Ini adalah upaya pihak-pihak yang tidak ingin ketahuan kelemahannya, lalu melemparkannya kepada orang lain. Saya ingin menyampaikan semua pihak untuk dewasa berpolitik dengan santun, karena ini pelajaran politik bagi rakyat,” kata Careig yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa. (*)