Mitra – Masalah infrastruktur jalan menjadi salah satu persoalan yang paling banyak disuarakan masyarakat saat DPRD Mitra yang terdiri dari Dapil 1, 2 dan 3 melaksanakan masa reses, Rabu (19/09) hingga Kamis (20/09) tadi.
Masing-masing wakil rakyat yang duduk di kursi ‘panas’ DPRD Mitra terjun langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi dari warga masyarakat di daerah, dimana mereka dipilih sebagai anggota legislatif. Secara umum, persolan yang tak kunjung terselesaikan sebagaimana di suarakan masyarakat kepada para wakil rakyat adalah infrastruktur jalan.
Tak itu saja, pelayanan air bersih juga ikut dikeluhkan masyarakat. Dimana untuk wilayah Tombatu (Dapil I) instalasi air minum dan juga PAM PDAM belum dikelola dengan baik.
“Ini sudah menjadi kewajiban sebagai anggota dewan. Nantinya setelah menyerap aspirasi akan ditampung untuk diperjuangkan ke pihak pemerintah selanjutnya ditealisasikan kepada masyarakat. Dan yang paling seirus dipertanyakan masalah infrastruktur,” ungkap wakil ketua DPRD Katrien Mokodaser.
lanjutnya, pihak DPRD Mitra dari wilayah pemilihan masing-masing, usai masa reses kemudian akan membahasnya lewat rapat gabungan komisi. Nantinya hal-hal yang mendesak saat menyerap aspirasi masyarakat, semua akan diperjuangkan ke pemerintah kabupaten (Pemkab) Mitra.(dul)