
Ratahan – Semburan debu vulkanik Gunung Soputan ternyata bukan saja berdampak pada hasil pertanian masyarakat saja. Dimana pasca meletusnya gunung merapi ini, aktivitas pemerintah kabupaten Mitra juga ikut lumpuh.
Pantauan BeritaManado.com, selang beberapa daerah ini dilanda musibah semburan abu gunung soputan, aktivitas perkatoran di daerah bupati Telly Tjanggulung juga sangat sepi. Dimana hanya ada beberapa pejabat yang terlihat melakukan aktivitas seperti biasa. Demikian halnya dengan para staf pegawai.
Di kantor bupati misalnya, jika biasanya aktivitas di kantor sekretariat daerah ini sangat padat dengan kesibukan, semenjak Rabu hingga Kamis (19-20) hari ini terlihat sangat sepi. Sejumlah pejabat yang bertugas di kantor bupati hanya beberapa yang terlihat. Demikian halnya yang ada di Blok A dan B yang merupakan kantor SKPD, aktivitas pelayanan kemasyarakatan hamper tidak terlihat dan hanya satu hingga dua pejabat yang ada.
“Jangan heran, sedangkan tidak ada letusan Gunung Soputan sudah seperti ini, apa lagi saat gunung soputan menyemburkan abu vulkanik. Ini bukan karena adanya bencana, tapi sudah menjadi kebiasaan para abdi negara di daerah pemulihan Minahasa Tenggara,” kata masyarakat Ratahan.(dul)