Manado – Walaupun sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Sulut, tapi fasilitas penunjang kinerja kepada Dr Djouhari Kansil, kurang memadai dan terkesan memprihatinkan. Setelah pengadaan mobil dinas yang terkesan diperlambat, kini ruang kerja yang belum selesai direhab.
Seperti diketahui, pengerjaan ruang kerja Wagub dilakukan sebelum pelaksanaan Pacific Partnership 2012, tepatnya pada bulan Mei lalu, tapi hingga kini, ruangan belum selesai pengerjaannya. Padahal ruang kerja Wagub tidak terlalu besar.
Bila dibandingkan dengan ruang kerja Sekprov Sulut Ir Siswa Rachmat Mokodongan terbilang mewah. Bukan hanya itu, masa waktu pengerjaan renovasi ruang kerja Mokodongan pun terbilang sangat singkat, dari informasi yang didapat yakni tidak sampai dua bulan sudah selesai.
Sementara itu, Mokodongan selaku kuasa pengguna anggaran Pemprov Sulut mengatakan, keterlambatan pengerjaan ruangan Wagub semata-mata disebabkan barang yang dipesan sementara dalam perjalanan.
“Kalau tidak salah ada barang berupa wallpaper yang dipesan khusus belum sampai, masih dalam perjalanan,” katanya.
Ia berharap supaya semua pihak yang terlibat didalamnya bersabar, karena akan dibangun sebaik-baiknya dan sesuai aturan, terangnya. (jrp)