Manado, BeritaManado.com — Jelang tenggat waktu penetapan rekomendasi Partai Gerindra, pertarungan menuju Minahasa 1 mulai memasuki fase seru.
Kasak kusuk siapa yang akan mendapatkan surat keputusan dari DPP Gerindra mulai menghangat.
Salah satu nama yang kuat diperbincangkan adalah Andre J. O Sumual.
Nama Andre, atau yang akrab disapa Opa ini, menurut masyarakat serta para pengamat politik adalah paling layak diantara para calon bupati yang mendaftar di Gerindra.
Pengalaman profesional serta politik yang mumpuni di Ibukota membuatnya memiliki jaringan nasional, yang mana jaringan ini adalah nilai plus yang dibutuhkan oleh seorang kepala daerah.
Andre Opa Sumual adalah mantan wartawan musik yang selama 10 tahun menjadi Pemimpin Redaksi Majalah Trax milik MRA Media Group, juga Redaktur Pelaksana di Majalah Poster, serta Pemimpin Redaksi VertaNews TV.
Andre juga dikenal sebagai pelaku industri musik tanah air, karena selain wartawan musik, juga expert dalam bidang manajemen serta promosi untuk artis-artis penyanyi.
Saat ini Andre masih menduduki jabatan penting di organisasi profesi musik bernama PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) sebagai Ketua Bidang, di bawah Ketua Umum Tony Wenas.
Andre pernah menjadi Staf Khusus Menteri Pariwisata Arief Yahya serta bekerja di Kantor Staf Presiden (KSP) saat Teten Mazduki menjadi kepalanya.
Pada Pileg 2019 Andre mengadu peruntungan sebagai Caleg DPR RI Dapil Papua dari Partai Perindo, tapi sayang partainya tak lolos trashhold.
Andre juga adalah Ketua Umum DPP Relawan Teman Jokowi serta Ketua Umum DPP Relawan Gigih Brani 08.
Saat ini Andre Opa Sumual ditugaskan Presiden Jokowi menjadi Komisaris Independen di BUMN PT Perikanan
Indonesia, setelah sebelumnya menjadi Komisaris di PT Perikanan Nusantara.
Namun yang tak kalah menarik digunjingkan adalah siapa orang yang bakal mengisi posisi ‘papan 2’ mendampingi Andre Opa Sumual.
Ada tiga nama yang santer dibicarakan untuk dipasangkan dengan Sumual yaitu Perly Pande-iroot, Fero Walandouw dan James Karinda.
Siapa mereka?
Perly Pande-iroot tentu tak asing namanya di Minahasa karena berstatus Ketua DPC Gerindra Minahasa.
Dalam masa kepemimpinannya Gerindra berhasil membukukan 8 kursi dalam Pileg 2024, meningkat signifikan dari 2 kursi pada 2019.
Sebagai Ketua DPC yang mengkonsolidasi 25 kecamatan di Kabupaten Minahasa, Perly dinilai layak mendampingi Andre Opa Sumual.
Sementara, James Karinda adalah politisi senior sekaligus pengusaha populer di Minahasa.
Reputasi James sebagai politisi tak diragukan.
Tiga periode duduk sebagai anggota DPRD masing-masing periode 2004-2009 anggota DPRD Sulut F-PDIP sebagai Ketua Fraksi dan Ketua Komisi, 2009-2013 Wakil Ketua DPRD Kota Manado dari F-PDIP dan 2014 menjabat Ketua Komisi 4 DPRD Sulut dari F-PD.
Sebagai pemimpin senior yang paripurna, pemilik Camp James di Remboken ini sangat mumpuni untuk menjadi Wakil Bupati.
Selain itu ada Fero Walandouw dikenal sebagai mantan Nyong Sulut yang kemudian menjadi artis ibukota dan sudah membintangi banyak film layar lebar, sinetron, serta web-series.
Terjun ke politik karena mendapat tugas khusus dari Prabowo Subiyanto untuk memenangkan Pilpres di Sulawesi Utara lewat Relawan KawanDua yang dibentuknya.
Jerih payah Fero dan kawan-kawan berbuah baik dengan kemenangan Prabowo-Gibran di Sulut yang terkenal sebagai ‘kandang banteng.’
“Mewakili milenial dan Gen Z saya nilai Fero Walandouw tepat menjadi wakil untuk Andre Opa karena menjadi representasi anak muda Minahasa yang berprestasi. Pasangan Andre Fero adalah wajah transformasi menuju Minahasa Emas. Makanya kami menjadi kelompok pertama yang menginisiasi mempopulerkan pasangan Andre Fero,” kata Rizal Poe, Ketua Repnas (Relawan Nyata Andre Sumual) Minahasa.
(***/srisurya)