Djoli Mandak
Sangihe, BeritaManado.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe melalui Dinas Pendidikan (Dispen) terus berupaya meningkatkan mutu pendidikam yang ada di Kabupaten Sangihe. Upaya yang dilakukan, melihat perkembangan teknologi saat ini begitu pesat. Jadi akan dilaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk Sekolah Menengah Pertaman (SMP).
Akan tetapi hal ini tak berjalan sesuai dengan harapan untuk melaksanakan UNBK di SMP Di Sangihe. Dikarenakan, sebanyak 27 SMP yang tidak menerapkan UNBK ini dan tidak mengikuti siswa/siswi.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Drs Djoli Mandak, Jumat (25/01/2019) kepada sejumlah wartawan diruang kerjanya.
Mandak menjelaskan, memang masih ada sekolah yang tidak menerapkan UNBK. karena masih terkendala dengan fasilitas yang masih belum memadahi.
“Yang menjadi kendala saat ini adalah jumlah fasilitas yang terbatas dan belum memadai, dan untuk masalah ini sudah dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan Provinsi, memang sudah mendapat ijin untuk memakai fasilitas yang ada di Sekolah Menegah Atas (SMA), untuk melaksanakan Ujian bagi sekolah yang belum memiliki Lab Komputer,” kata Mandak.
Sementara itu kata dia, yang akan melaksanakan UNKB tahun pelajaran 2019 ini, itu ada 38 SMP. Sehingga pihaknya telah melakukan persiapan.
“Sebanyak 38 SMP sudah siap mengikuti UNBK dan kami sedang mempersiapkan untuk itu,” ungkapnya, sembari menambahkan, untuk jumlah Sekolah dan Siswa Pelaksana UNBK SMP 32 Sekolah, MTS 6 Sekolah sedangkan untuk Sekolah yang melaksanakan UNKP SMP 27 Sekolah, MTS tidak ada.
(Christian Abdul)
