Manado, BeritaManado.com — Relawan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Kota Sehat Manado (FKSM), dan Palang Merah Indonesia (PMI) mengikuti rapid test, Jumat (15/5/2020).
Saat diwawancarai BeritaManado.com, Ketua FKDM, James Karinda SH MH mengatakan tadi ada 25 orang relawan dari FKDM, FKSM dan PMI Manado yang mengikuti repid test.
“Pemeriksaan dilakukan oleh Tim Kesehatan Gugus Tugas Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan puji syukur kepada Tuhan dari semua yang di periksa hasilnya non reaktif,” kata James Karinda.
Lebih lanjut, James Karinda menuturkan sudah satu bulan lebih relawan dari FKDM, FKSM dan PMI Manadoturun ke rumah-rumah penduduk termasuk rumah pasien positif Covid-19 dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
“Apa yang kami lakukan merupakan kegiatan sosial kemanusian, dan saat melakukan penyemprotan,pembagian masker dan edukasi pada masyarakat, kami selalu taat mengikuti prosedur kesehatan dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap,” jelas Karinda.
Karinda menambahakan atas kebaikan Tuhan yang selalu menjaga tim kemanusian ini, sehingga hasil pemeriksaan semua tim tidak ada satupun yang reaktif.
“Memang bekerja untuk sosial kemanusian, Tuhan pasti selalu memagari dan menjaga,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) bersama Forum Kota Sehat Manado (FKSM), Palang Merah Indonesia (PMI) dan dibantu oleh Kepolisian setempat serta Babinsa melakukan penyemprotan disinfektan di dua titik Kecamatan Malalayang dan Kelurahan Sindulang satu, Selasa (12/5/2020).
Saat diwawancarai BeritaManado.com, Ketua FKDM, James Karinda SH MH mengatakan penyemprotan tadi dilakukan di Kelurahan Sindulang satu, Kecamatan Malalayang dan terminal Malalayang serta pembagian masker geratis kepada masyarakat.
“Di Sindulang satu, kami melakukan penyemprotan dirumah pasien positif Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan rumah-rumah penduduk, sedangkan di Malaalayang peyemprotan dilakukan di rumah Pasien Dalam. Pengawasan (PDP) yang sudah meninggal kemudian dilanjutkan ke terminal Malalayang tepatnya di rumah PDP yang telah meninggal dan rumah penduduk sekitar,” kata James Karinda.
(Rei Rumlus)