Manado – Masyarakat prihatin dengan dua bencana kebakaran yang nyaris beruntun dalam sepekan ini. Hari sebelumnya terjadi di Kelurahan Kleak Lingkungan 1, api menerjang 6 rumah kost. Pemilik rumah hanya bisa meratapi rumahnya yang tinggal puing.
Peristiwa serupa kembali terjadi, Jumat (24/5) di Kelurahan Sario Utara Lingkungan 1. Kali ini 4 rumah warga dan gedung SMK Perintis Manado. Beruntung dua peristiwa itu tidak ada korban jiwa namun harta benda dan kerugian materi mencapai milyaran rupiah.
Dimana kinerja Dinas Pemadam Kebakaran Manado? Pernyataan klise datang dari warga, karena mobil damkar datang terlambat. “Ya, damkar datang selalu terlambat, rumah nyaris jadi puing baru datang,” celetuk sejumlah warga di Sario Utara, tadi malam.
Paling ironis, ketika mobil damkar datang ternyata ada mobil yang tidak berisi sama sekali. “Oh kasiang, cuma datang beking apa ini mobil damkar dank. Toh tidak membawa air,” sambung mereka.
Warga pun meminta Dinas Damkar lebih proaktif, karena kebakaran datang tiba-tiba dan tidak pernah direncanakan. Artinya, dinas harus siap setiap saat. “Ya dinas harus siap sedia,” tambah Rizal, warga Kleak.(aha)