Manado – Bertempat di Kompi A Yonif Raider 712/Wiratama Tateli, Selasa (26/7) kemarin, dilaksanakan latihan gladi model tingkat pleton.
Dalam latihan ini, prajurit dilatih teknik-teknik peperangan baik dari segi strategi maupun penggunaan senjata.
Latihan ini menjadi sangat penting, apalagi Yonif Raider 712/Wiratama adalah satuan tempur jajaran Kodam VII/Wirabuana yang berada dibawah Komando Korem 131/Santiago sebagai pasukan pemukul.
Komandan Batalyon (Danyon) Letkol Inf Dadang Ismail Marzuki bertindak sebagai penanggung jawab latihan, Lettu Inf Arif Susilo Kurniawan sebagai Perwira Seksi Operasi (Pasiops) sebagai pengendali operasi Batalyon Infanteri Raider 712/Wiratama.
Informasi yang diterima BeritaManado.com dari Kapenrem 131/Santiago, Mayor Inf Fathan Ali, latihan ini berguna untuk menjaga dan meningkatkan kemampuan prajurit.
“Hal ini guna tetap terjaganya kemampuan dan profesionalitas setiap prajurit dalam melaksanakan tugas. Dengan kemampuan yang harus dimiliki setiap prajurit mulai dari tingkat perorangan, regu, peleton, kompi bahkan batalyon sehingga kegiatan latihan Gladi Model tingkat Peleton dilaksanakan, dimana dalam latihan tersebut para prajurit memainkan suatu taktik penyerangan,” ujar Kapenrem.
Latihan taktik ini dipandu oleh Koordinator latihan Lettu Inf Alvian Rimbing dan Komandan Latihan (Danlat) Kapten Inf Hendra Eko sekaligus sebagai Komandan Kompi (Danki) A yang berdomisili di desa Tateli, serta ditinjau langsung oleh tim dari Pussenif yang dipimpin Letkol Inf Gunawan dan rombongan.
Latihan gladi model tingkat pleton ini sendiri akan dilanjutkan hari ini dengan agenda praktik lapangan. (srisurya)
Manado – Bertempat di Kompi A Yonif Raider 712/Wiratama Tateli, Selasa (26/7) kemarin, dilaksanakan latihan gladi model tingkat pleton.
Dalam latihan ini, prajurit dilatih teknik-teknik peperangan baik dari segi strategi maupun penggunaan senjata.
Latihan ini menjadi sangat penting, apalagi Yonif Raider 712/Wiratama adalah satuan tempur jajaran Kodam VII/Wirabuana yang berada dibawah Komando Korem 131/Santiago sebagai pasukan pemukul.
Komandan Batalyon (Danyon) Letkol Inf Dadang Ismail Marzuki bertindak sebagai penanggung jawab latihan, Lettu Inf Arif Susilo Kurniawan sebagai Perwira Seksi Operasi (Pasiops) sebagai pengendali operasi Batalyon Infanteri Raider 712/Wiratama.
Informasi yang diterima BeritaManado.com dari Kapenrem 131/Santiago, Mayor Inf Fathan Ali, latihan ini berguna untuk menjaga dan meningkatkan kemampuan prajurit.
“Hal ini guna tetap terjaganya kemampuan dan profesionalitas setiap prajurit dalam melaksanakan tugas. Dengan kemampuan yang harus dimiliki setiap prajurit mulai dari tingkat perorangan, regu, peleton, kompi bahkan batalyon sehingga kegiatan latihan Gladi Model tingkat Peleton dilaksanakan, dimana dalam latihan tersebut para prajurit memainkan suatu taktik penyerangan,” ujar Kapenrem.
Latihan taktik ini dipandu oleh Koordinator latihan Lettu Inf Alvian Rimbing dan Komandan Latihan (Danlat) Kapten Inf Hendra Eko sekaligus sebagai Komandan Kompi (Danki) A yang berdomisili di desa Tateli, serta ditinjau langsung oleh tim dari Pussenif yang dipimpin Letkol Inf Gunawan dan rombongan.
Latihan gladi model tingkat pleton ini sendiri akan dilanjutkan hari ini dengan agenda praktik lapangan. (srisurya)