Ratahan – Tahun disiplin yang dicanangkan bupati James Sumendap SH kepada jajaran pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra), membuahkan hasil yang membanggakan di tingkat Provinsi Sulut.
Berbekal kemampuan, dedikasi serta keinginan kuat mengharumkan nama Mitra, Djelly Waruis S.Pt, MM berhasil meraih peringkat 2 pegawai teladan tingkat Provinsi Sulut kategori pejabat eselon III yang digelar pihak BKDD Provinsi dalam rangka HUT Sulut ke-50, tanggal 3-5 September 2014.
Sekretaris Badan Penanaman Modal, Pelayanan Perijinan Satu Pintu (BPMP2SP) Mitra ini, bersama utusan Kabupaten/Kota serta utusan SKPD Provinsi pada lomba tersebut harus melewati tes ketat dengan tim penguji dari kalangan akademisi Unsrat. Tiap calon diuji sikap, pengetahuan serta kepribadian. “Selain itu kami harus menyiapkan karya tulis,” kata Waruis kepada wartawan, Senin (22/9/2014).
Sebagai utusan Mitra, mantan Kabag Humas DPRD Mitra ini tentu punya kualitas. Bertarung di level provinsi, Waruis mengaku terus memacu kemampuannya. Satu hal yang ia pelajari intens adalah program Samisade. Dan itu berguna, karena paparannya soal Samisade mampu memukau tim juri. “Saya seolah-olah sudah menang padahal pertandingan belum berakhir,” ungkapnya.
Sebagai pegawai yang cerdas, ia dengan jeli mengamati persoalan yang terjadi. Dari pengamatannya, ia menghasilkan karya tulis berjudul Konsep Wirausaha Untuk Purna Bakti di Usaha Pensiun. “Ini penting karena banyak PNS tidak mempersiapkan pensiun, mereka akan terjebak pada post power sindrom,” kata dia.
Karya tulis itu ia paparkan pada juri di hari terakhir. Para juri pun kembali terpukau. Ketika namanya diumumkan, ia mengaku terkejut bercampur rasa bangga. “Saya bangga bisa memberikan yang terbaik untuk daerah ini,” ujar dia lagi. Menjadi kedua terbaik di antara ribuan PNS di Sulut tak membuatnya berada di awan-awan. Ia tetap merendah seperti yang ditunjukkannya selama ini. “Ini justru akan jadi pendorong bagi saya untuk melakukan yang terbaik,” lanjut dia.
Kaban BKD Mitra Robert Rogahang memastikan, Djelly akan mendapat penghargaan. Dikatakannya, keberhasilan Djelly merupakan buah dari reformasi birokrasi yang tengah digencarkan bupati James Sumendap SH dan wakil bupati Ronald Kandoli (JS-RK). “Kita akan berikan reward kepada ibu Jelly,” kata Rogahang. (rulandsandag)
Ratahan – Tahun disiplin yang dicanangkan bupati James Sumendap SH kepada jajaran pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra), membuahkan hasil yang membanggakan di tingkat Provinsi Sulut.
Berbekal kemampuan, dedikasi serta keinginan kuat mengharumkan nama Mitra, Djelly Waruis S.Pt, MM berhasil meraih peringkat 2 pegawai teladan tingkat Provinsi Sulut kategori pejabat eselon III yang digelar pihak BKDD Provinsi dalam rangka HUT Sulut ke-50, tanggal 3-5 September 2014.
Sekretaris Badan Penanaman Modal, Pelayanan Perijinan Satu Pintu (BPMP2SP) Mitra ini, bersama utusan Kabupaten/Kota serta utusan SKPD Provinsi pada lomba tersebut harus melewati tes ketat dengan tim penguji dari kalangan akademisi Unsrat. Tiap calon diuji sikap, pengetahuan serta kepribadian. “Selain itu kami harus menyiapkan karya tulis,” kata Waruis kepada wartawan, Senin (22/9/2014).
Sebagai utusan Mitra, mantan Kabag Humas DPRD Mitra ini tentu punya kualitas. Bertarung di level provinsi, Waruis mengaku terus memacu kemampuannya. Satu hal yang ia pelajari intens adalah program Samisade. Dan itu berguna, karena paparannya soal Samisade mampu memukau tim juri. “Saya seolah-olah sudah menang padahal pertandingan belum berakhir,” ungkapnya.
Sebagai pegawai yang cerdas, ia dengan jeli mengamati persoalan yang terjadi. Dari pengamatannya, ia menghasilkan karya tulis berjudul Konsep Wirausaha Untuk Purna Bakti di Usaha Pensiun. “Ini penting karena banyak PNS tidak mempersiapkan pensiun, mereka akan terjebak pada post power sindrom,” kata dia.
Karya tulis itu ia paparkan pada juri di hari terakhir. Para juri pun kembali terpukau. Ketika namanya diumumkan, ia mengaku terkejut bercampur rasa bangga. “Saya bangga bisa memberikan yang terbaik untuk daerah ini,” ujar dia lagi. Menjadi kedua terbaik di antara ribuan PNS di Sulut tak membuatnya berada di awan-awan. Ia tetap merendah seperti yang ditunjukkannya selama ini. “Ini justru akan jadi pendorong bagi saya untuk melakukan yang terbaik,” lanjut dia.
Kaban BKD Mitra Robert Rogahang memastikan, Djelly akan mendapat penghargaan. Dikatakannya, keberhasilan Djelly merupakan buah dari reformasi birokrasi yang tengah digencarkan bupati James Sumendap SH dan wakil bupati Ronald Kandoli (JS-RK). “Kita akan berikan reward kepada ibu Jelly,” kata Rogahang. (rulandsandag)