Manado – Kamis hingga Jumat, tim sosialisasi Universitas Sam Ratulangi mensosialisasikan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2015 di sejumlah sekolah se-Minahasa Utara (Minut) serta se-Kota Tomohon.
“Jadwal tim sosialisasi SNMPTN dari Unsrat, Minut dan Tomohon. Sebagai kelanjutan setelah kami menggelar sosialisasi di 10 kabupaten/kota Se-Sulut, untuk Minut sendiri DR Flora Kalalo sebagai ketua tim, sedangkan untuk di Tomohon, tim dipimpin Prof H Manalip,” ujar juru bicara Unsrat Hezky Kolibu kepada BeritaManado.com.
Dikesempatan berbeda saat dikonfirmasi, DR Flora Kalalo menghimbau kepada para siswa yang akan melamar ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebaiknya melamar melalui jalur SNMPTN karena kuotanya 50 persen.
“Melamarlah melalui jalur SNMPTN, itu lebih besar peluangnya. Saya contohkan untuk Fakultas Kedokteran Unsrat 100 kursi disiapkan untuk para pelamar yang lolos SNMPTN, sedangkan jalur lainnya hanya 20 kursi,” ujar Kalalo.
lanjutnya, tujuan SNMPTN memberikan kesempatan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), termasuk Sekolah Republik Indonesia (SRI) di luar negeri untuk memperoleh pendidikan tinggi serta memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi. (risat)
Manado – Kamis hingga Jumat, tim sosialisasi Universitas Sam Ratulangi mensosialisasikan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2015 di sejumlah sekolah se-Minahasa Utara (Minut) serta se-Kota Tomohon.
“Jadwal tim sosialisasi SNMPTN dari Unsrat, Minut dan Tomohon. Sebagai kelanjutan setelah kami menggelar sosialisasi di 10 kabupaten/kota Se-Sulut, untuk Minut sendiri DR Flora Kalalo sebagai ketua tim, sedangkan untuk di Tomohon, tim dipimpin Prof H Manalip,” ujar juru bicara Unsrat Hezky Kolibu kepada BeritaManado.com.
Dikesempatan berbeda saat dikonfirmasi, DR Flora Kalalo menghimbau kepada para siswa yang akan melamar ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebaiknya melamar melalui jalur SNMPTN karena kuotanya 50 persen.
“Melamarlah melalui jalur SNMPTN, itu lebih besar peluangnya. Saya contohkan untuk Fakultas Kedokteran Unsrat 100 kursi disiapkan untuk para pelamar yang lolos SNMPTN, sedangkan jalur lainnya hanya 20 kursi,” ujar Kalalo.
lanjutnya, tujuan SNMPTN memberikan kesempatan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), termasuk Sekolah Republik Indonesia (SRI) di luar negeri untuk memperoleh pendidikan tinggi serta memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi. (risat)