Manado – Pemerintah Tiongkok menargetkan sedikitnya 10 juta wisatawannya akan memenuhi daerah “Nyiur Melambai” pada tahun ini.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sulawesi Utara Happy Korah saat memberikan sambutan dalam penanaman 3.000 pohon langkah yang diprakarsai oleh Museum Negeri Sulut di kompleks perumahan Citraland.
Dia menambahkan, hal ini sebagai wujud kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Tiongkok dimana salah satu tokoh yang memperjuangkan kerjasama tersebut adalah S H Sarundajang yang juga sebagai Gubernur Sulut.
“Sarundajang masuk dalam tim ekonomi Indonesia yang membahas kerjasama ekonomi salah satumya dengan pemerintah Tiongkok,” ujar Korah.
Dengan begitu, Korah mengsangsikan Sulut harus siap dengan situasi ini. inijuga menjadi tantangan Sulut kedepan menjadikan daerah ini sebagai destinasi wisata.
“Hal yang paling penting adalah menjaga daerah ini tetap kondusif dan aman,” kata mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut.
Diapun berharap agar pemerintah kabupaten/kota serta masyarakat Sulut agar dapat menjaga iklim pariwisatadengan terus menjaga daerah ini tetap nyaman dengan menjaga daerah ini tetap aman dan bersih. (rizath polii)
Manado – Pemerintah Tiongkok menargetkan sedikitnya 10 juta wisatawannya akan memenuhi daerah “Nyiur Melambai” pada tahun ini.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sulawesi Utara Happy Korah saat memberikan sambutan dalam penanaman 3.000 pohon langkah yang diprakarsai oleh Museum Negeri Sulut di kompleks perumahan Citraland.
Dia menambahkan, hal ini sebagai wujud kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Tiongkok dimana salah satu tokoh yang memperjuangkan kerjasama tersebut adalah S H Sarundajang yang juga sebagai Gubernur Sulut.
“Sarundajang masuk dalam tim ekonomi Indonesia yang membahas kerjasama ekonomi salah satumya dengan pemerintah Tiongkok,” ujar Korah.
Dengan begitu, Korah mengsangsikan Sulut harus siap dengan situasi ini. inijuga menjadi tantangan Sulut kedepan menjadikan daerah ini sebagai destinasi wisata.
“Hal yang paling penting adalah menjaga daerah ini tetap kondusif dan aman,” kata mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut.
Diapun berharap agar pemerintah kabupaten/kota serta masyarakat Sulut agar dapat menjaga iklim pariwisatadengan terus menjaga daerah ini tetap nyaman dengan menjaga daerah ini tetap aman dan bersih. (rizath polii)