Bandung – Meski mengalami kekalahan dari Jawa Timur, namun Tim Voli Puteri Sulawesi Utara tetap memastikan peluangnya untuk melaju ke babak delapan besar. Pada pertandingan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Sabilulungan Soreang Kabupaten Bandung pada Sabtu (24/9/2016) siang, Tim Voli Puteri Sulut menyerah tiga set langsung dengan skor 0-3.
Menurut Manajer Tim Drs Jantje Wowiling Sajow MSi bahwa hasil tersebut tidak lagi mempengaruhi langkah Tim Sulut pada babak selanjutnya. Pemain yang diturunkan yaitu lapis kedua untuk memberikan kesempata kepada pemain inti beristirahat untuk menghadapi Tim DKI Jakarta.
“Pemain andalan Aprilia Manganang tidak diturunkan full time. Meski kalah tetapi tim sudah bermain sesuai dengan strategi yang ditetapkan. Namun dengan kekalahan ini, maka Tim Voli Puteri Sulut dipastikan akan menghadapi DKI Jakarta yang juga terkenal dengan pemain-pemain tangguh,” kata Bupati Minahasa ini.
Untuk laga melawan DKI Jakarta pada Minggu (25/9/2016) besok, kemenangan mutlak diraih oleh Tim Sulut. Jika tidak itu artinya tim harus meninggalkan arena PON dan pulang lebih awal.
Turut menyaksikan pertandingan siang tadi diantaranya Anggota DPRD Sulut Netty Agnes Pantouw SE yang juga Bendahara PBVSI Sulut, Anggota Fraksi PDIP DPRD Sulut Jeanny Mumek, Kadis Hubkominfo Minahasa Siby Sengke SSos MAP selaku Asisten Manager Voli Puteri Sulut, Kaban BPMPD Djefry Sumendap Sajow SH, Kabag Humas dan Protokol Agustivo Tumundo SE MSi, Kasubag Sosnaker Kesra Dedit Telaumbanua SPt, para Ketua PAC PDIP di 25 Kecamatan se-Minahasa dan 15 anggota Pers Minahasa. (frangkiwullur)
Bandung – Meski mengalami kekalahan dari Jawa Timur, namun Tim Voli Puteri Sulawesi Utara tetap memastikan peluangnya untuk melaju ke babak delapan besar. Pada pertandingan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Sabilulungan Soreang Kabupaten Bandung pada Sabtu (24/9/2016) siang, Tim Voli Puteri Sulut menyerah tiga set langsung dengan skor 0-3.
Menurut Manajer Tim Drs Jantje Wowiling Sajow MSi bahwa hasil tersebut tidak lagi mempengaruhi langkah Tim Sulut pada babak selanjutnya. Pemain yang diturunkan yaitu lapis kedua untuk memberikan kesempata kepada pemain inti beristirahat untuk menghadapi Tim DKI Jakarta.
“Pemain andalan Aprilia Manganang tidak diturunkan full time. Meski kalah tetapi tim sudah bermain sesuai dengan strategi yang ditetapkan. Namun dengan kekalahan ini, maka Tim Voli Puteri Sulut dipastikan akan menghadapi DKI Jakarta yang juga terkenal dengan pemain-pemain tangguh,” kata Bupati Minahasa ini.
Untuk laga melawan DKI Jakarta pada Minggu (25/9/2016) besok, kemenangan mutlak diraih oleh Tim Sulut. Jika tidak itu artinya tim harus meninggalkan arena PON dan pulang lebih awal.
Turut menyaksikan pertandingan siang tadi diantaranya Anggota DPRD Sulut Netty Agnes Pantouw SE yang juga Bendahara PBVSI Sulut, Anggota Fraksi PDIP DPRD Sulut Jeanny Mumek, Kadis Hubkominfo Minahasa Siby Sengke SSos MAP selaku Asisten Manager Voli Puteri Sulut, Kaban BPMPD Djefry Sumendap Sajow SH, Kabag Humas dan Protokol Agustivo Tumundo SE MSi, Kasubag Sosnaker Kesra Dedit Telaumbanua SPt, para Ketua PAC PDIP di 25 Kecamatan se-Minahasa dan 15 anggota Pers Minahasa. (frangkiwullur)