TOMOHON, beritamanado.com – Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak mengeluarkan pernyataan resmi menyikapi peristiwa pengeboman di beberapa gedung gereja di wilayah Surabaya baru-baru ini yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Dalam pernyataannnya, Eman mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat Kota Tomohon agar tidak turut menyebarkan video, foto, atau apapun di medsos kaitan kejadian pengeboman gereja di Surabaya. “Karena itulah yang diharapkan para teroris untuk dapat membuat masyarakat semakin merasa mencekam,” ujarnya.
“Mari kita untuk bersama-sama meningkatkan kewaspadaan terhadap tamu atau pendatang dari luar yang masuk ke Kota Tomohon, tetapi juga tetap menjaga dan menunjukan kesantunan, keramatamahan kepada para tamu dan bila ada hal-hal yang akurat mencurigakan seolah-olah mengganggu suasana di Kota Tomohon kiranya dapat melaporkan kepada aparat yang berwajib seperti kepolisian dan TNI,” ucapnya, Senin (14/05/2018).
Wali kota pun berharap masyarakat Kota Tomohon untuk menjauhi miras yang tentu dapat memicu angka kriminalitas yang diakibatkan mabuk-mabukan. “Marilah kita pelihara terus akan ketertiban, keramatamahan, kenyamanan, serta kerukunan antar umat beragama di Kota Tomohon, jangan terpancing dengan hal-hal yang mudah memecah belah keberagaman agama di Kota Tomohon, pertahankanlah kehidupan rukun dan damai yang telah tercipta selama ini,” pungkas Eman.
(ReckyPelealu)
TOMOHON, beritamanado.com – Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak mengeluarkan pernyataan resmi menyikapi peristiwa pengeboman di beberapa gedung gereja di wilayah Surabaya baru-baru ini yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Dalam pernyataannnya, Eman mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat Kota Tomohon agar tidak turut menyebarkan video, foto, atau apapun di medsos kaitan kejadian pengeboman gereja di Surabaya. “Karena itulah yang diharapkan para teroris untuk dapat membuat masyarakat semakin merasa mencekam,” ujarnya.
“Mari kita untuk bersama-sama meningkatkan kewaspadaan terhadap tamu atau pendatang dari luar yang masuk ke Kota Tomohon, tetapi juga tetap menjaga dan menunjukan kesantunan, keramatamahan kepada para tamu dan bila ada hal-hal yang akurat mencurigakan seolah-olah mengganggu suasana di Kota Tomohon kiranya dapat melaporkan kepada aparat yang berwajib seperti kepolisian dan TNI,” ucapnya, Senin (14/05/2018).
Wali kota pun berharap masyarakat Kota Tomohon untuk menjauhi miras yang tentu dapat memicu angka kriminalitas yang diakibatkan mabuk-mabukan. “Marilah kita pelihara terus akan ketertiban, keramatamahan, kenyamanan, serta kerukunan antar umat beragama di Kota Tomohon, jangan terpancing dengan hal-hal yang mudah memecah belah keberagaman agama di Kota Tomohon, pertahankanlah kehidupan rukun dan damai yang telah tercipta selama ini,” pungkas Eman.
(ReckyPelealu)