Manado, BeritaManado.com – Duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara hingga periode kedua, Pdt Meiva Lintang STh memantapkan langkah menuju senayan sebagai calon anggota DPD-RI pada Pemilu 2019 mendatang.
Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 ini berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat jika dipercayakan duduk sebagai anggota DPD.
“Pada dasarnya sama sebagai anggota DPRD dan anggota DPD memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Sulut, yang beda di DPRD memperjuangkan aspirasi melalui alokasi anggaran pemerintah daerah sementara anggota DPD memperjuangkan alokasi anggaran APBN,” ujar Meiva Lintang kepada BeritaManado.com, Minggu (11/3/2018).
Lanjut srikandi Partai Golkar ini, berbagai proyek pembangunan daerah di sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainnya membutuhkan komitmen kuat anggota DPD untuk mengawal dan memperjuangkan.
“Pengalaman saya hampir dua periode di DPRD termasuk Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 memberi banyak ilmu dan strategi memperjuangkan aspirasi masyarakat, perlu komitmen kuat dan ketulusan hati karena semua yang kita lakukan untuk kesejahteraan masyarakat,” tandas Meiva Lintang.
Lineke Tatude, warga Nusa Utara memberi apresiasi kepada Meiva Lintang yang memiliki proyeksi tampil sebagai calon anggota DPD-RI pada Pemilu 2019 mendatang.
“Maju sebagai wakil rakyat di tingkat manapun merupakan pilihan, yang utama dimanapun kita mengabdi semua yang dilakukan untuk kesejahteraan rakyat. Kami yakin ibu Meiva Lintang mampu melaksanakan amanah rakyat ketika nantinya dipercayakan masyarakat dan diperkenankan Tuhan duduk di senayan nanti sebagai anggota DPD-RI,” tukas Tatude.
(Jerry Palohoon)
Manado, BeritaManado.com – Duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara hingga periode kedua, Pdt Meiva Lintang STh memantapkan langkah menuju senayan sebagai calon anggota DPD-RI pada Pemilu 2019 mendatang.
Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 ini berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat jika dipercayakan duduk sebagai anggota DPD.
“Pada dasarnya sama sebagai anggota DPRD dan anggota DPD memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Sulut, yang beda di DPRD memperjuangkan aspirasi melalui alokasi anggaran pemerintah daerah sementara anggota DPD memperjuangkan alokasi anggaran APBN,” ujar Meiva Lintang kepada BeritaManado.com, Minggu (11/3/2018).
Lanjut srikandi Partai Golkar ini, berbagai proyek pembangunan daerah di sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainnya membutuhkan komitmen kuat anggota DPD untuk mengawal dan memperjuangkan.
“Pengalaman saya hampir dua periode di DPRD termasuk Ketua DPRD Sulut periode 2009-2014 memberi banyak ilmu dan strategi memperjuangkan aspirasi masyarakat, perlu komitmen kuat dan ketulusan hati karena semua yang kita lakukan untuk kesejahteraan masyarakat,” tandas Meiva Lintang.
Lineke Tatude, warga Nusa Utara memberi apresiasi kepada Meiva Lintang yang memiliki proyeksi tampil sebagai calon anggota DPD-RI pada Pemilu 2019 mendatang.
“Maju sebagai wakil rakyat di tingkat manapun merupakan pilihan, yang utama dimanapun kita mengabdi semua yang dilakukan untuk kesejahteraan rakyat. Kami yakin ibu Meiva Lintang mampu melaksanakan amanah rakyat ketika nantinya dipercayakan masyarakat dan diperkenankan Tuhan duduk di senayan nanti sebagai anggota DPD-RI,” tukas Tatude.
(Jerry Palohoon)