Bitung – Kementrian Keuangan RI memberi penghargaan kepada Pemkot Bitung atas keberhasilan meraih opini LKKL/LKPD Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama lima tahun berturut-turut dari tahun 2013-2017, Kamis (20/09/2018).
Penghargaan diserahkan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati didampingi Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu RI, ?Marwanto Harjowiryono kepada Wali Kota Bitung, Max Lomban dalam acara Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018 di Jakarta.
Wali kota menyatakan, apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi positif terhadap LKPD, sehingga Kota Bitung mampu meraih prestasi.
“Ini akan menjadi motivasi tersendiri kedepan untuk menjadi lebih baik lagi dalam hal pengelolaan keuangan daerah,” kata Wali kota.
Terkait pengelolaan keuangan daerah, Pemkot telah berhasil meraih opini WTP sebanyak tujuh kali berturut-turut terhitung sejak tahun 2011 hingga tahun 2017.
Menurutnya, hal itu tidak lepas dari kerja keras semua pihak yang membantu Pemkot Bitung sehingga berhasil menorehkan prestasi sebagai satu-satunya Kota/kabupaten di Sulawesi Utara terbanyak meraih penghargaan itu.
“Terima kasih juga kepada BPK RI perwakilan Sulawesi Utara yang terus membantu Pemkot Bitung dengan memberikan pelatihan tentang tata kelola keuangan yang baik,” katanya.
Ia juga mengatakan LKPD Pemkot Bitung sudah disesuaikan dengan prosedur standar akutansi berbasis akrual dimana pemeriksaan dilakukan pada Neraca, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih.
Hadir juga dalam acara itu Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bitung, Albert Sarese dan Sekertaris BPKAD, Riano Senduk.
(*/abinenobm)
Bitung – Kementrian Keuangan RI memberi penghargaan kepada Pemkot Bitung atas keberhasilan meraih opini LKKL/LKPD Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama lima tahun berturut-turut dari tahun 2013-2017, Kamis (20/09/2018).
Penghargaan diserahkan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati didampingi Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu RI, ?Marwanto Harjowiryono kepada Wali Kota Bitung, Max Lomban dalam acara Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018 di Jakarta.
Wali kota menyatakan, apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi positif terhadap LKPD, sehingga Kota Bitung mampu meraih prestasi.
“Ini akan menjadi motivasi tersendiri kedepan untuk menjadi lebih baik lagi dalam hal pengelolaan keuangan daerah,” kata Wali kota.
Terkait pengelolaan keuangan daerah, Pemkot telah berhasil meraih opini WTP sebanyak tujuh kali berturut-turut terhitung sejak tahun 2011 hingga tahun 2017.
Menurutnya, hal itu tidak lepas dari kerja keras semua pihak yang membantu Pemkot Bitung sehingga berhasil menorehkan prestasi sebagai satu-satunya Kota/kabupaten di Sulawesi Utara terbanyak meraih penghargaan itu.
“Terima kasih juga kepada BPK RI perwakilan Sulawesi Utara yang terus membantu Pemkot Bitung dengan memberikan pelatihan tentang tata kelola keuangan yang baik,” katanya.
Ia juga mengatakan LKPD Pemkot Bitung sudah disesuaikan dengan prosedur standar akutansi berbasis akrual dimana pemeriksaan dilakukan pada Neraca, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih.
Hadir juga dalam acara itu Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bitung, Albert Sarese dan Sekertaris BPKAD, Riano Senduk.
(*/abinenobm)