MANADO – Meskipun belum menerima SK kelulusannya secara langsung, namun kabar kelulusan disambut gembira dosen Unsrat yang mengikuti sertifikasi dosen (serdos) tahun 2010. Ungkapan rasa senang dan bersyukur tampak diwajah mereka setelah mendengar kabar bahwa peserta serdos Unsrat 2010 lulus 100 persen.
Kabar tersebut datang dari Pernyataan Rektor Unsrat Prof. Dr Donald Rumokoy SH MH yang mengatakan dari 254 peserta, semuanya dinyatakan lulus oleh Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi. Bahkan Rektor mengatakan ini prestasi tertinggi.
Pada umumnya para dosen mengakui bahwa begitu sulit menyediakan semua persyaratan administrasi yang dibutuhkan saat mengikuti serdos. Namun dengan ketabahan dan keuletan mereka akhirnya mereka boleh memenuhi semua persyaratan tersebut tepat waktu. Mereka terpaksa harus bekerja siang dan malam selama kurang lebih 1 minggu jadwal yang ditetapkan panitia.
Pada umumnya mereka bekerja sama-sama di kampus mereka masing-masing dan dibimbing oleh senior mereka yang sudah mengikuti dan lulus serdos tahun sebelumnya.
Kerja keras siang dan malam di kampus ini, sempat membuat hubungan rumah tangga beberapa dosen menjadi sedikit tidak harmonis. Karena harus meninggalkan keluarga sampai larut malam bahkan dini hari. Namun ada juga ada yang mengsiasati dengan membawa suami/istri nya ke kampus untuk menemani. (joly)
MANADO – Meskipun belum menerima SK kelulusannya secara langsung, namun kabar kelulusan disambut gembira dosen Unsrat yang mengikuti sertifikasi dosen (serdos) tahun 2010. Ungkapan rasa senang dan bersyukur tampak diwajah mereka setelah mendengar kabar bahwa peserta serdos Unsrat 2010 lulus 100 persen.
Kabar tersebut datang dari Pernyataan Rektor Unsrat Prof. Dr Donald Rumokoy SH MH yang mengatakan dari 254 peserta, semuanya dinyatakan lulus oleh Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi. Bahkan Rektor mengatakan ini prestasi tertinggi.
Pada umumnya para dosen mengakui bahwa begitu sulit menyediakan semua persyaratan administrasi yang dibutuhkan saat mengikuti serdos. Namun dengan ketabahan dan keuletan mereka akhirnya mereka boleh memenuhi semua persyaratan tersebut tepat waktu. Mereka terpaksa harus bekerja siang dan malam selama kurang lebih 1 minggu jadwal yang ditetapkan panitia.
Pada umumnya mereka bekerja sama-sama di kampus mereka masing-masing dan dibimbing oleh senior mereka yang sudah mengikuti dan lulus serdos tahun sebelumnya.
Kerja keras siang dan malam di kampus ini, sempat membuat hubungan rumah tangga beberapa dosen menjadi sedikit tidak harmonis. Karena harus meninggalkan keluarga sampai larut malam bahkan dini hari. Namun ada juga ada yang mengsiasati dengan membawa suami/istri nya ke kampus untuk menemani. (joly)