Manado – Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulut berkomitmen menyatukan persepsi tentang tugas pokok dan tanggungjawab Badan Kehormatan.
Dijelaskan Ketua BK DPRD Sulut, Ivone Bentelu, Senin (27/2/2017), untuk menyatukan persepsi tersebut maka BK DPRD Sulut berencana menggelar Workshop BK DPRD se-Sulawesi Utara.
“Sesuai rencana Workshop akan dilaksanakan pada 11 April 2017, kita akan membicarakan banyak hal soal tugas BK, misalnya posisi BK tidak sama dengan MKD di DPRD-RI. Misalnya pelanggaran tata-tertib dan kode etik anggota dewan BK hanya sebatas memanggil dan meminta klarifikasi, eksekusinya ada pada fraksi masing-masing,” ujar Ivone Bentelu.
Hal lain yang mendesak diselesaikan lanjut Ivone Bentelu adalah kode etik. “Kita sudah selesai pembahasan tatib tinggal menunggu kode etik,” pungkas Ivone Bentelu. (JerryPalohoon)
Manado – Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulut berkomitmen menyatukan persepsi tentang tugas pokok dan tanggungjawab Badan Kehormatan.
Dijelaskan Ketua BK DPRD Sulut, Ivone Bentelu, Senin (27/2/2017), untuk menyatukan persepsi tersebut maka BK DPRD Sulut berencana menggelar Workshop BK DPRD se-Sulawesi Utara.
“Sesuai rencana Workshop akan dilaksanakan pada 11 April 2017, kita akan membicarakan banyak hal soal tugas BK, misalnya posisi BK tidak sama dengan MKD di DPRD-RI. Misalnya pelanggaran tata-tertib dan kode etik anggota dewan BK hanya sebatas memanggil dan meminta klarifikasi, eksekusinya ada pada fraksi masing-masing,” ujar Ivone Bentelu.
Hal lain yang mendesak diselesaikan lanjut Ivone Bentelu adalah kode etik. “Kita sudah selesai pembahasan tatib tinggal menunggu kode etik,” pungkas Ivone Bentelu. (JerryPalohoon)