Manado – Kegiatan wisata kuliner yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado yang sukses digelar beberapa waktu lalu dilapangan basket Mega Mas diterpa isu miring.
Pasalnya, berdasarkan informasi yang diperoleh, anggaran kegiatan yang ditata sebesar 850 juta rupiah tersebut, tidak seluruhnya terealisasi anggarannya dan diduga diselewengkan.
Sumber BeritaManado pun membeberkan bahwa, anggaran yang dipakai hanya sebesar 400 juta rupiah, sedangkan sisanya sebesar 450 juta dibagi-bagi diinternal Disparbud dan pejabat Pemkot Manado.
Menanggapi dugaan tersebut, Benny Parasan menyangkan jika penyelewengan anggaran benar dilakukan. Menurutnya, perlu ada tindakan tegas dari aparat kepolisian untuk menelusuri informasi tersebut.
“Sangat disayangkan jika uang rakyat ini dibagi-bagi untuk kepentingan pribadi. Saya minta Kepolisian jeli dengan hal ini. Kalau memang benar, korupsi namanya. Apapun alasannya, jika anggaran yang tertata berapapun besarannya dan tidak terpakai habis, harus dikembalikan. Itu sudah menjadi aturan dalam pengelolaan uang rakyat,” tegas Parasan.
Sementara itu Kepala Disparbud Kota Manado, belum berhasil dikoonfirmasi terkait kebenaran informasi tersebut. (leriandokambey)